The Diary Game: Selasa 21 Januari 2025 | Keindahan yang Saya Lupakan

in hive-153970 •  16 hours ago 

IMG_1544.jpeg

Saya termasuk di antara yang mengimani bahwa banyak hal di sekeliling kita yang acap kali luput dari pandangan. Kita sering memandang jauh untuk mencari ketenangan mata, tapi hal-hal yang pada hakikatnya mampu memanjakan mata malah kita merasa buta. Di dalam kamar, malam ini, menjadi bukti bahwa saya bagian dari golongan ini. Bukan sekadar kata. Untuk meyakinkan akan hal ini, saya mengambil banyak foto di sini. Bukanlah hal-hal indah yang memanjakan mata mendikte kita untuk mengabadikan momen? Hehe.

Tapi sebelum itu, setelah saya selesai salat subuh, dari lantai tiga gang Hasani saya menuju ke masjid Poe teumeureuhom untuk mengikuti pengajian bersama almukarram Abu Mudi. Ini adalah kegiatan rutin yang juga sering saya jelaskan saat menulis diary. Mungkin, hanya mungkin, karena saking rutinnya saya tidak merasa perlu lagi untuk menulisnya dan memberitakannya. Pernahkan merasakan demikian. Kalau pernah, berarti kita sama-sama manusia waras. Haha.

IMG_1518.jpeg

menunggu Abu datang ke majelis

Sebagaimana awal narasi yang saya bangun di paragraf pertama yang sama sekali tidak mencantumkan diksi bangun, memang demikianlah faktanya. Memang dari kemarin saya belum tidur. Jadi tidak adalah istilah "bangun" tanpa tanda sandingannya; tidur. Paling kalaupun ada, hanya kalau ada, cuma bangunan. Hehe

Setelah menunaikan ibadah salat magrib, manuju ke warkop rasie kopi. Tahulah ya, orang-orang seperti saya memang acap kali dipanggil ke warkop tanpa alasan serta tanpa keperluan. Ya, bagitulah. Mungkin ini bagian nasib jomlo yang acap kali menjadi korban rayuwan tak bergunana. Tapi saya ikhklas, selama tempat-tempat yang saya tapaki mampu saya manfaatkan untuk hal-hal positif. Gimana? Nampak bijak kah saya sekarang? Hehe.

IMG_1531.jpeg

di warkop rasie kopi

Sekitar jam 9 malam, mungkin sekitaran itu, saya kembali ke pondok pesantren. Kali ini saya ingin mempersiapkan modal saya untuk privat santri nanti jam 00:00. Jadi, seperti biasanya; mempersiapkan tempat untuk membaca beberapa kitab yang berkaitan dengan kitab yang akan saya baca untuk santri-santri ini.

IMG_1543.jpeg

IMG_1540.jpeg

foto dalam kamar

Foto di atas menjelaskan banyak hal bagi saya saat itu. Mulai tata letak kamar yang ternyata baru terlihat rapi dan memanjakan mata sampai mengimajinasikan banyak hal dari gambar yang saya abadikan. Saya baru sadar, kamar sempit yang dijatahkan bagi saya oleh lembaga ternyata berbau mewah serta rapi dan indah. Apakah bahasa saya terlalu lebay untuk membahasakan ini? Silakan dijawab! Hehe.

📷 PicturePhotography
ModeliPhone Xs Max
iOs18
Camera usedHandphone
Photographer@joel0
LocationAceh
EditlnCollage

20210602_110118.png

Best Regard @joel0

20210602_110143.png

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!