Assalamu’alaikum…
Hello, Apakabar teman-teman? Harapan saya semoga teman-teman selalu dalam lindungan Allah dan selalu Allah limpahkan rezeki yang baik. Aaminn
Allahu akbar Allahu akbar Allahu akbar
Laa ilahaillallah wallahu akbar
Allahu akbar wa lillah ilham.
Suara takbir menggema terdengar di setiap penjuru toa mesjid disekitar kita .. menandakan berkumandangnya takbiran pada hari raya idul adha ini dengan sangat indah.
Ya Hari ini adalah hari raya Idul Adha tepatnya di tanggal 17 juni 2024 . Hari raya idul adha juga disebut dengan hari raya qurban , dimana setiap hamba allah yang mampu maka akan menyisihkan uang nya untuk membeli hewan seperti lembu dan kambing untuk diqurbankan.
Pagi sekali saya suda bangun dan menyiapkan segala macam pekerjaan saya untuk menyambut hari raya ini, subuh saya bangun tidur dan langsung melaksanakan salat subuh , lalu ke dapur untuk menyiapkan lontong untuk dimakan setelah selesai salat iedul adha.
Setelah semua beres dan membersihkan rumah , saya bergegas mandi untuk bersiap siap akan pergi kemesjid untuk melaksanakan shalat Iedul Adha berjamaah di mesjid disamping rumah kami.
Setelah selesai salat saya bergegas pulang kerumah dan bersalaman dengan suaki , kedua orang tua dan juga adik adik, setelah itu kami pun menuju ke dapur ke ruang makan untuk menyantap hidangan lontong yang telah tersedia di atas meja dengan sangat menggungah selera.
Setelah makan lalu saya bersiap siap dan packing pakaian untuk pulang kerumah mertua saya di Sp.Ulim Aceh Timur. Diperjalanan saya melihat orang orang sangat ramai dengan roda dua dan roda 4 mereka memenuhi jalan untuk pergi bersilaturhami di hari raya ini, anak anak juga terlihat memengang tembak tembakan khas saat lebaran.
Sesampai di rumah mertua saya pun bersalaman dan menikmati hidangan makan siang yang telah disiapkan oleh mertua saya.
Tepat pukul 14.00 kami pun pulang kerumah nenek di bagok , dan kami melewati jembatan arakundo yang sangat viral dan menyimpan sejarah bagi bangsa aceh saat masa Operasi Militer Dulu.
Sesampai di bagok nenek telah menunggu kami di depan pintu terlihat sangat senang , karena beliau tinggal seorang diri, kami langsung disuguhkan dengan nuansa alam hutan yang asri , maklum rumahnya ada di pedesaan dan di pebukitan. Kaki pun bersalaman , anak saya aryan sangat senang jika pulang kesini karena dia akan mengutip durian kecil yang jatuh , dan juga bisa bermain tanah sepuasnya bersama keponakan suami saya yang seusia dengannya.
Setelah bermain saya pun menidurkan nya di rumah atas, rumah nenek adalah rumah panggung khas aceh dulu.
Didepan rumah nenek terdapat sebuah jeungki (dalam bahasa aceh) yaitu alat penumbuk padi atau tepung dalm manual yaitu dilakukan oleh manusia. Pada masa dulu ini hampir semua rumah orang zaman ada, tetapi sekarang sudah langka karena sekarang sudah ada alat mesin yang lebih canggih dan lebih cepat saat penumbukan padi dan tepung.
Emang anak anak ada ada saja ya ... setiap pulang lewat toko mainan pasti minta mampir , tapi saya jarang mengabulkan untuk beli mainan karena kalau dia pilih sendiri mainan nya pasti akan sangat lama 😂😂
Hari ini aryan buat ayah nya pusing karena terlalu lama dalam toko mainan , dia memilih ini dan itu 🤣 tapi saya selalu bilang boleh beli tapi hanya satu mainan ...
akhirnya dia pusing memilih yang mana yang akan dibayar.
Sekian dari saya semoga teman-teman menyukainya. Terimakasih sudah membaca postingan saya ini. Sampai jumpa pada postingan saya selanjutnya.
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit