Salam 👏selamat pagi teman-teman steemians, hari ini aku punya berita duka yang aku dapat dari WhatsApp dan informasi dari teman-teman sekolahku, bahwasanya siswa MIN 1 Kota Lhokseumawe lagi berduka rumah yang mereka tempati hangus terbakar.
Saat tiba di sekolah aku langsung di ajak sama teman -teman aku dan Bapak @radjasalman, untuk bersilaturrahmi ke rumah duka Bapak Zainal Abidin dan Ibu Nurhawa, di Gampong Alue Lim Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe, dan siswa yang tercatat di MIN 1 Kota Lhokseumawe adalah, Hauzan Nabil yang sebelum musibah terjadi berada di rumah dan kedua abangnya berada di pasantren.
Tanpa pikir panjang aku @nuraini1975, @sriiza, @ifatniza dan @asnita1001 langsung bergegas pergi dengan menggunakan mobil Bapak Salman, menuju ke MIN 1 terlebih dahulu dimana Hauzan Nabil bersekolah, kemudian baru kami berangkat sama dengan kepala sekolah MIN 1 dan Waka kesiswaan menuju ke lokasi rumah Hauzan Nabil.
Kami tiba di lokasi rumah duka, betapa kagetnya kami saat melihat rumahnya yang sudah kosong melompong, yang ada hanya sisa bangunan tembok yang masih berdiri kokoh. Saat musibah terjadi ayahnya sedang bekerja, dan ibunya mengantar Hauzan Nabil ke sekolah MIN 1 Peukan Cunda, yang lumayan jauh dari tempat mereka tinggal menuju ke sekolah. Musibah terjadi sekitar pukul 12.45. Rumah mereka dalam keadaan kosong tidak ada seorangpun di rumah, karena sibuk dengan aktifitas mereka masing-masing.
Masih dalam perjalanan mengantar Hauzan Nabil anaknya ke sekolah, dia sempat bertanya kemana mobil pemadam itu pergi, namun ibunya menjawab tidak tahu. Pada saat itu ibunya lupa membawa Hanphone nya, karena terburu-buru takut anaknya telat masuk sekolah, dan akhirnya ikut terbakar juga. Setelah mengantar anaknya ibunya langsung pulang ke rumah, tiba-tiba dia melihat jalan menuju kerumahnya ada beberapa pemadam kebakaran, dan dia sangat Shok ternyata pemadam yang tadinya jumpa di jalan menuju kerumah nya.
Astaghfirullah hallazim, dia mengucapkan dengan perasaan hancur saat melihat api diatas atap rumahnya, sedang membara membakar rumahnya yang tidak bisa berbuat apa-apa lagi, hanya dengan keikhlasan hati dia berucap syukur kalau semua anaknya sedang tidak ada di rumah, seandainya musibah itu menimpa anak-anaknya tidak bisa tergantikan dengan apapun juga.
Untungnya musibah itu terjadi yang terbakar hanya rumah Ibu Nurhawa saja karena rumahnya agak berjauhan dengan yang lain, ternyata posisi rumahnya di tengah-tengah saudaranya yang lain. Sehingga saat ini mereka bisa menumpang di rumah keluarganya, masih dalam keadaan berduka mereka sempatkan diri untuk membersihkan puing-puing dari sisa reruntuhan, dari berbagai arah kebakaran tersebut.
Kami datang untuk berbagi sedikit rezeki yang Allah titipkan kepada kami untuk meringankan beban mereka, supaya bisa dipergunakan dimana perlunya, karena saat ini yang mereka punya hanyalah baju dibadan. Ya Allah berikanlah mereka kesabaran atas apa yang mereka alami saat ini, mungkin dibalik musibah itu engkau gantikan dengan yang lebih dari apa yang dia punya sekarang,,aamiin ya Allah.
Sudah lama kami berbincang-bincang dengan keluarga mereka, sambil meneteskan air mata sampai membuat perasaan kami hancur seakan-akan kami juga ikut mengalaminya. Alhamdulillah dengan izin Allah apa yang kami perbuat dan keikhlasan hati kami untuk menjenguk sebagai tanda kepedulian kami, sesama umat manusia yang tertimpa musibah, supaya menjadi amal baik kami di akhirat nanti.
Ada sedikit sedekah amal jariah yang akan kami sumbangkan sebanyak 1.102.000 rupiah, terlihat dari uangnya tidak seberapa besar namun di mata Allah sangatlah besar yang sudah membantu meringankan beban mereka.
Selanjutnya kami semua izin pamit, sekalian kepala sekolah menyerahkan langsung kepada siswanya Hauzan Nabil yang menjadi korban rumahnya terbakar.
Dengan hati senang sudah sampai ke lokasi bersilaturrahmi dengan keluarga Hauzan Nabil, dan kami pun segera berangkat pulang karena masih ada agenda lain dan tugas kami yang belum selesai kami kerjakan. Demikian berita duka hari ini, semoga yang lain juga terpanggil hatinya untuk mendoakan supaya mereka diberi kesabaran atas musibah yang menimpa mereka. Aamiin ya rabbal alamin.
Upvoted. Thank You for sending some of your rewards to @null. It will make Steem stronger.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Ya Allah, semiga kita di jauhi dari segala marabahaya serta musibah yang tidak sanggub kita pikul. Ya Allah berikanlah ibu bapak Hauzan Nabil dan dek Hauzan Nabil kekuatan dan ketabahan. Aamiin..
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Aamiin, semoga keluarga pak Zainal tabah dalam menghadapi cobaan itu, saya pernah mengalami dulu hampir saja saya tidak kuat
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit