Sebelum melanjutkan dalam pembahasan lebih lanjut, saya ingin sampaikan bahwa yang saya maksud dengan Gosip adalah membicarakan sesuatu tentang orang lain, baik yang berhubungan dengan kita ataupun tidak berhubungan langsung dengan kita, misalnya cerita-cerita selebritis. Sedangkan yang berhubungan langsung dengan kita misalnya difitnah atau yang lainnya.
Tulisan ini terinspirasi dari apa yang terjadi pada diri saya sendiri dan mungkin juga telah dialami oleh beberapa orang teman lainnya, baik teman kerja dikampus, rekan-rekan mahasiswa dan juga rekan saya di Lembaga Swadadya Masyarakat (LSM). Semenjak aktif kembali di platform Steemit, hampir tidak ada waktu bagi saya untuk menggosip, kenapa ???, karena lebih asyik bersteemit, lebih produktif, Pikiran terasah, teman bertambah dan menghasilkan secara ekonomi, so…!!! Ngapain ngengosip… no time for gossip.
Sebenarnya kadang banyak hal-hal yang tidak bermanfaat yang kita lakukan baik secara sadar maupun tidak, tetapi karena tidak tahu mau ngapain maka terjadilah hal seperti tadi berulang-ulang secara terus menerus. Kalau sekali-kalai tidak apa itu rilek namanya, misalnya karena jenuh bekerja disiang hari maka malamnya mencari hiburan dalam bentuk apapun yang disenangi oleh masig-masing orang, hal ini bisa dimaklumi, atau dihari minggu santai-santai di pinggir laut, itu tidak masalah.
Kapan biasanya gossip itu menjadi asyik ?, biasanya jika ada sesuatu kejadian yang tidak kita senangi maka kecenderungannya adalah akan mencari teman seide untuk menceritakan apa yang terjadi lalu berupaya memberikan pembenaran diri dengan cara mencari alasan-alasan dan kemudian mulai menyalahkan orang lain, nah biasanya bisa panjang ni, ndakpuas sehari bisa 2 hari atau 3 hari, hingga jenuh sendiri.
.jpeg)
Tetapi lain halnya dengan diriku, semenjak mulai menulis kembali di steemit, hampir tidak ada waktu untuk kegiatan seperti itu, karena untuk membuat postingan saja waktunya sudah pas-passan, dan ini lebih asyik, karena selesai postingan, biasanya mulai keliling ke blog steemian lain, baca-baca cari informasi, atau kalau mendapatkan postingan yang menarik kemudian meengomentarinya, melihat perkembangan postingan, apakah ada yang upvote atau koment, pokoknya asyik lah. Istilahnya jika ada menanam pasti akan ada waktu panen tinggal tunggu saja.
Pada banyak kesempatan ngopi, sekarang ini, kami lebih banyak berdiskusi tentang postingan steemit, karena memang hampir semua teman ngobrol saya telah menjadi steemian. Kami saling mendukung, memberi semangat dan berbagi informasi, semua yang berkembang adalah hal-hal yang positif. Kalau kita selalu dalam lingkungan positif, kita juga akan menjadi positif (tetapi bukan posisif covid atau positif hamil ya…)
Saya sebenarnya sangat ingin menyampaikan kepada semua orang, berhentilah ngobrol (ngosip) terlalu panjang tentang covid, vaksin dan lain sebagainya, kecuali sekedar saja untuk menambah khasanah ilmu dan informasi, jangan sampai larut terlalu jauh, karena mengoceh kalipun kita tidak akan merobah apapun. Lebih baik lalukan sesuatu yang lebih bermanfaat, lebih produktif dan menghasilkan, salah satunya adalah denngan membuat postingan disteemit, curahkan saja segenap pikiran ke platform ini, insyaAllah akan lebih bermanfaat dari pada gosipin hal-hal yang tidak jelas, apa lagi sampai termakan issue dan hoax, sayang umur. Sekali lagi, mari lakukan hal-hal yang lebih produktif, Hari ini seharusnya lebih baik dari kemarin dan hari esok harusnya lebih baik dari hari ini.
Demikian postingan ini semoga berkenan dan bermanfaat dan mohon maaf jika ada kekeliruan.
Pesan Edukasi :
- Jangan buang waktu kepada hal-hal yang tidak bermanfaat.
- Lebih baik membuat postingan disteemit dari pada gossip
- Steemit menambah teman
- Steemit member dampak positif :
a. Secara ekonomi menambah pendapatan
b. Secara informasi bertambah
c. Kemampuan menulis terasah dengan baik
