Jam 7.00 pagi saya sudah bersiap, mengambil sarapan, menuangkan secangkir teh hangat ke dalam gelas, duduk manis mengobrol sambil menyantap sarapan pagi nan lezat.
Insya Allah hari ini kami berencana mengamalkan pancasila sila ke – tiga, “persatuan seluruh rakyat Indonesia”.
Seluruh dalam artian ruang lingkup kami, karena hari ini kami berencana gotong royong dengan semangat persatuan, saya juga mengajak tengku Muhammad Kuta Binje, tengku Muhammad desa putoh, dan tengku Amir, kami akan membersihkan sedikit kebun rencana lokasi pondok kami ke depan, sebagai hari kesaktian Pancasila kami akan membuktikan kesaktian pancasila, insya Allah.
Jam 8.00 saya sudah berada di rumah Tanjong bersama anak santri, mereka sudah hadir semuanya, saya segera membagi mereka dalam kelompok kerja, sebagian bertugas menyapu halaman, membuang sampah daun sawoh, mencabut rumput, sebagian saya minta menyikat kamar mandi, menguras bak wuduk, Asyraf dan Mirza saya ajak memasuki kebun bersama saya.
Jam 8.30 senior-senior datang, kami segera menghidupkan mesin senso pertama kami menebang pohon belimbing sayur, ukuran batangnya sudah sebesar drum minyak goreng, setelah kami tebang langsung nampak cahaya matahari masuk menerangi tanah sekelilingnya, kami pun memotong-motongnya dalam ukuran pendek, menumpuknya di sudut kebun, lalu kami lanjutkan menebang pohon sentang, batangnya juga sudah lumayan besar, ini insya Allah akan kami olah menjadi bahan bangunan.
Jam 12.00 kami baru selesai, beristirahat, lalu makan siang bersama, sebagai bentuk pengamalan sila ke - 5 dari pancasila.
Selesai mandi dan salat duhur saya beristirahat sejenak, jam 2.00 kami baru memulai mengamalkan pancasila pertama, yaitu “Ketuhanan Yang Maha Esa”. Karena untuk mengenal tuhan perlu kepada ilmu pengetahuan.
Kami belajar kitab fiqih dan tauhid, sangat sesuai dengan pancasila sila pertama, jam 4.00 kami salat Ashar bersama, selesai salat kami melanjutkan belajar sampai jam 5.00 sore.
Jam 5.30 saya baru kembali tiba di rumah, mandi dan makan malam, malam ini kami juga belajar di rumah Tanjong, karena kami memang akan memindahkan lokasi belajar ke rumah Tanjong secara permanen, hanya butuh waktu sebentar lagi.
Jam 9.30 kami baru selesai pengajian malam, kami membaca doa dan pulang, menemani anak-anak untuk bermain dan belajar sejenak sebelum tidur, jam 11.00 saya baru beranjak masuk ke dalam kamar untuk tidur malam.
comment
Click Here
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit