Siang itu aku ke acara pernikahan sebentar bersama putriku, sehabis makan, bersalaman aku langsung pamit karena ada banyak tugas di rumah. Selain itu suami menelpon saya tadi menyuruhku cepat-cepat ke pasar untuk membeli ayam. Tadi pagi ketika ke pasar, suamiku lupa membeli ayam dan melewatinya begitu saja.
Aku ke pasar sepulang dari tempat acara, aku ke sana terburu-buru karena cuaca mendung dan juga diburu waktu. Saat tiba, semua lapak pada kosong dan tukang ayam pun sedang makan siang, aku harus menunggu sebentar. Putriku tampak lelah dan segera ingin pulang untuk beristirahat.
Pedagang memasukkan satu ekor ayam potong ke dalam kantong plastik dan harga satu ekornya hanya 50.000 rupiah atau 12,3 STEEM. Tiba-tiba saja hujan turun dan aku harus segera memacu sepeda motor di tengah hujan sedang aku harus segera sampai di rumah karena aku tak mau menunggu lama lagi di pasar.
Hingga malam tiba aku membantu suamiku di kedai mie dan menjaga putriku juga. Putriku dari tadi ingin pergi ke toserba katanya ia ingin es krim karena tadi ada pamannya yang berkunjung, dan dia mendapatkan uang jajan darinya. Ia begitu senang dan ingin menghabiskan uang itu dengan membeli es krim.
Aku ijin pergi pada suamiku dan menghidupkan motor dan pergi ke sana bareng anak gadisku. Begitu tiba, ia langsung berlari mencari keberadaan barang yang diperlukan. Tapi, sebelum itu aku mengajaknya untuk mengambil pampers dulu, aku mengambil ukuran kecil karena putriku sekarang hanya pakai pampers ketika tidur di malam hari, jika pagi dan siang ia sudah pintar ke kamar mandi. Lalu, tak lupa kebutuhan dapurku aku membeli beberapa penyedap rasa dan bumbu kaldu, beli saos tomat dan juga saos cabe.
Kemudian aku segera ke tong es krim, ini yang paling ditunggu putriku, dia tampak antusias dan tidak sabar untuk segera membuka frezer es krim.
Frezer terbuka, dengan kecepatan tangan putriku dia telah meraih satu cup es krim coklat. Dia memberitahukan bahwa ia ingin makan es krim coklat, dan aku membelikan untuknya. Aku memasukkan ke dalam keranjang dan memberikan barang kepada kasir untuk dihitung berapa jumlahnya.
Kasir menyerahkan barangku dan mengatakan jumlahnya hanya 45.000 rupiah atau 11,3 STEEM, aku lupa, susu putriku habis aku membeli susu juga sekalian. selesai membayar aku langsung keluar dari toko hendak pulang ke rumah untuk membantu lagi di warung mie.
Tiba di rumah aku menyimpan barang di dalam rumah, kembali ke warung antrian pesanan mie lumayan banyak dan suamiku hampir kewalahan sendiri menyiapkannya, adikku turut membantu di belakang dengan cucian piring kotor, dia belum bisa membungkus mie karena belum terbiasa.
Hingga larut malam, kami menutup warung sebelum tengah malam, jalan tampak sepi, hawa dingin mulai datang kami segera membereskan dan masuk ke dalam rumah untuk berhenti beraktivitas dan segera beristirahat.
semua gambar saya.
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Tautan Mudah untuk delegasi ke @steem4indonesia
Tautan Mudah untuk delegasi ke @steemhobbies
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terima kasih banyak atas tinjauan anda pada postingan saya.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit