Hari mulai menjelang siang, aku pergi ke kamar mandi dan akan bersiap berdandan kemudian akan berangkat ke acara perkawinan di desaku. Hari ini hari minggu aku tak punya rencana apapun di akhir pekan ini. Rasanya badanku kurang sehat dan aku lagi malas keluar aja makanya gak punya rencana.
Aku ke pesta perkawinan bersama si gadis kecilku yang imut, kami pergi dengan sepeda motor jaraknya kurang lebih 800 meter. Ketika tiba, aku melihat dari jauh terlihat para rombongan linto baru telah tiba di ujung jalan. Sepertinya para rombongan linto baru sedang bersiap-siap.
Aku langsung bergegas masuk dan langsung ke meja makan 😆. Takutnya nanti antrian panjang dan aku pasti kelelahan dan bosan rasanya menunggu. Menu di acara ini sangat sederhana dan terlihat enak. Ada ayam kecap, ikan bandeng bakar, gulai sayur, urap, kerupuk, oseng cabe dan telur.
Aku hanya menambahkan dua sendok nasi, sedikit kuah, kerupuk dan mengambil sepotong ikan bandeng bakar. Aku tak ambil ayam karena lagi alergi, aku tak mau tengah malam rasa gatal menghantuiku.
Setelah makan dan menyuapi putriku aku lekas pindah dari kursi karena sangat berdesakan dikarenakan para rombongan linto baru sudah memasuki area rumah sang dara baro. Kulihat para tokoh masyarakat di sini mengambil seserahan yang dibawa oleh rombongan pengantin pria.
Kemudian para rombongan dipersilahkan menikmati makanan dan minuman sedangkan linto baru akan diberikan sedikit pencerahan dan kata sambutan baru kemudian bertemu dengan kekasih hatinya. Mereka berdua akan bersanding di atas pelaminan bagai raja dan ratu.
Aku mengajak putriku keluar dari dalam tenda dan menikmati suasana di luar, rasanya lega dan tidak pengap. Aku mengambil segelas minuman segar dan kemudian mengobrol sebentar bersama para tamu undangan lainnya, aku tak berlama-lama di sini karena harus memasak untuk putriku nantinya, walaupun dia sudah makan sedikit tadi, pas di rumah dia minta lagi.
Seusai berpamitan pada sang tuan rumah aku langsung pulang, cuaca pun sedang mendung gerimis mulai turun.
Hingga menjelang magrib, cuaca semakin mendung seperti sebentar lagi akan datang hujan deras. Aku mengambil semua jemuran yang aku jemur tadi siang, ikan asin di atas genteng dan juga memasukkan sepeda motor ke dalam rumah.
Setelah itu, aku hanya duduk di depan menunggu adzan magrib dikumandangkan sambil menyuapi putriku makan malam dengan nasi goreng dan telur dadar.
Aku mengajak @ulfatulrahmah, @pecintabunga20 dan @ahsansharif untuk ikut berpartisipasi di kontes ini.
semua gambar saya, foto sampul diedit di canva.
Upvoted! Thank you for supporting witness @jswit.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terima kasih atas undangan nya kk
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terima kasih banyak atas dukungannya sayang.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit