Halo sahabat lasak 😀👋
Beberapa waktu lalu saya bertemu salah satu sahabat saya. Dia seorang penikmat alam. Bisa dibilang setiap akhir pekan dia pergi menjelajah alam. Seperti pantai, danau, bukit dan juga hutan. Dulu, dia dengan mudah mendirikan tenda tempat dimana dia hendak bermalam. Tapi sekarang tidak bisa lagi seperti itu. Setiap jengkal tanah sudah ada pengelolanya. Jadi begitu ia mendirikan tenda, ia akan didatangi pemilik kawasan dan harus membayar.
Cerita kawan saya tersebut mungkin terjadi juga di tempat kita. Setiap daerah seolah-olah berlomba menampilkan kawasan pariwisata. Tempat yang dulunya kebun, kini menjadi tempat wisata rumah pohon. Sawah yang tadinya digarap petani untuk menanam padi, kini diubah jadi kafe persawahan. Seiring perkembangan wisata, masyarakat makin "sadar wisata". Seperti cerita saya kali ini, sebuah tempat wisata baru yang ada di Lampung Selatan, yaitu Bukit Pematang Sunrise.
Bukit Pematang Sunrise
Bukit Pematang Sunrise adalah sebuah bukit dengan pemandangan selat sunda, pulau-pulau kecil dan persawahan sekitarnya. Sejak viral di media sosial, bukit ini langsung ramai dikunjungi wisatawan. Potensi ini membuat tempat ini mulai dibuat spot-spot berfoto yang instagramable.
Disebut Pematang Sunrise karena di lokasi ini tempat melihat matahari terbit. Meskipun kabarnya sunsetnya pun bagus. Bukit ini berada di dusun Kayutabu, desa Kelawi, kecamatan Bakauheni, Lampung Selatan. Untuk menuju ke sini bisa dari Bandar Lampung, Kalianda atau Bakauheni.
Rute Perjalanan
Dari pelabuhan Bakauheni jaraknya cukup dekat, yaitu hanya +- 3 km saja. Lokasi bukit ini lebih tinggi dari Menara Siger. Setelah melewati jalan ke Menara Siger dan SPBU, kita ambil jalan ke kiri hingga melewati jalan di bawah tol. Lalu belok ke kanan melewati SDN 1 Bakauheni. Sedangkan jika dari Bandar Lampung jaraknya +- 93 km. Kalau berkendara via tol, dalam 1.5 jam kita akan sampai ke lokasi. Jika dari Kalianda, jarak tempuh +- 31 km atau berkendara selama +- 41 menit. Atau kamu bisa menggunakan Google Map sebagai panduan :
Klik Google Map dari Kalianda ke Pematang Sunrise
Tiket Masuk & Parkir
Bukit Pematang Sunrise bisa di akses dengan kendaraan mobil dan motor. Keduanya bisa sampai ke lokasi. Tapi untuk mobil harus gantian dengan yang naik atau turun karena jalur ke atas hanya bisa untuk 1 mobil. Biaya parkir Rp. 10.000,-/ mobil dan Rp. 5.000,- /motor. Sedangkan tiket masuk Rp. 5.000,-/orang.
Panorama Bukit Pematang Sunrise
Bukit Pematang Sunrise pempunyai panorama yang sangat indah. Kita bisa menyaksikan selat Sunda dengan pemandangan pulau Rimau Balak, pulau Kandang Balak, pulau Kandang Lunik, pulau Prajurit dan juga pulau Sangiang. Di sisi lain, kita bisa juga melihat pulau Sebuku dan Sebesi dari kejauhan. Yang tak kalah indah adalah pemandangan persawahan di kaki bukit Pematang Sunrise.
Jadi kapan kita ke sini?
Baca juga : Bolu Toba Medan
Minggu, 23 Mei 2021
"Lasaklah, sejauh dan sebisa mungkin, karena hidup adalah bergerak"
Kaki Lasak : Steemit -Travel Blogger
Follow Me :
Hive.Blog : Kaki Lasak
Blog/Website : Kakilasak.com
Facebook Husaini Sani
Instagram kaki lasak
Youtube Chanel : Kaki Lasak TV
Whatsapp +6282166076131
Ssngat indah dan mantap pemandangannya.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Bagus pemandangan di gambar pertama ya bang? Ahaha
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Selalu ingin melasak setiap kali baca postingan abang ini.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit