Memperingati Maulid Nabi, Pemerintah Desa Geudong-Geudong Santuni Puluhan Anak Yatim.
Masyarakat Gampong Geudong-Geudong, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, mengadakan acara kenduri makan bersama dan menyantuni anak yatim.
Kegiatan itu dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/ 2024 M, yang dilaksanakan di komplek Masjid Kemukiman Geudong Al-Mujahidin, di gampong setempat, Minggu (03/11/2024).
Kegiatan juga dirangkai dengan dakwah Islamiyyah di tempat yang sama Minggu malam Bagda Isya, menghadirkan Tgk Sofyan Albayuna dari Aceh Utara sebagai penceramah.
Ketua panitia pelaksana, Mustafa Hamzah menyebutkan ada 50 anak yatim yang disantuni pada peringatan maulid nabi tahun ini. Ke 50 anak yatim tersebut berasal dari 3 dusun yang ada di Gampong Geudong Geudong ini. yaitu Dusun Pusu Lawah, Kuta Trieng dan Dusun Geudong Sagoe.
“Adapun santunan yang diberikan berupa sejumlah uang tunai dan paket berupa satu zak beras,” sebut Mustafa.
Kesemua itu hasil sumbangan secara sukarela dari warga gampong setempat dan para donatur lainnya, yang terkumpul. Jumlah anak yatim yang disantuni masing-masing Dusun Pusu lawah (14 orang, Dusun Kuta Trieng 10 orang dan Geudong Sago 26 orang dan total 50 orang).
Mustafa Hamzah menjelaskan bahwa peringatan Maulid Nabi merupakan momentum untuk mengenang perjuangan Rasulullah SAW dan meneladani kehidupan beliau.
Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada masyarakat, panitia serta para donatur yang telah berkontribusi dalam menyukseskan acara, sehingga dapat berlangsung dengan lancar dan tertib.
Disebutkan, tanpa dukungan dari semua pihak, tentu kegiatan ini tidak akan berjalan dengan lancar, untuk itu mari sama-sama kita jadikan maulid sebagai pengingat tentang pentingnya meneladani nilai-nilai kehidupan Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari,” tutupnya.
Mustafa menambahkan, sebelumnya rangkaian kegiatan memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/ 2024 M ini juga telah dilaksanakan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) antar pelajar khusus warga Gampong Geudong-Geudong.
Kegiatan MTQ tersebut diprakarsai oleh Lembaga Kepemudaan Gampong Geudong-Geudong selama lima malam, mulai 23 Oktober hingga 27 Oktober 2024 lalu bertempat di Balai Pengajian Al Mujahiddin gampong setempat.
Keuchik Gampong Geudong Geudong, Fachrial menyampaikan, kegiatan ini sudah menjadi tradisi masyarakat yang dilaksanakan setiap tahunnya.
“Kita berharap dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, mampu meningkatkan keakraban, persatuan, persaudaraan dan mempererat tali silaturahmi antar sesama warga,” katanya.
Sementara itu, Imum Meunasah Gampong setempat, Tgk Hasbi Ahmad, mengharapkan, melalui peringatan Maulid Nabi ini diharapkan kepada masyarakat, khususnya masyarakat Gampong Geudong-Geudong untuk selalu taat dan patuh kepada Allah SWT.
Dengan menjalankan ibadah shalat lima waktu sehari semalam dan menjaga persatuan dan kesatuan gampong yang bermartabat yang bermarwah.
“Taat kepada Allah SWT merupakan pondasi utama dalam menjalani kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Selain itu, dengan peringatan Maulid Nabi ini mudah-mudahan menjadi perubahan bagi kita semua untuk selalu berakhlakul karimah bertutur kata budi yang baik sebagaimana pesan Rasulullah SAW.
“Atas dukungan dan bantuan baik moril ataupun materil dan sedekah dari semua pihak disampaikan ucapan terimakasih dan semoga semua amal dan ibadah kita diterima oleh Allah SWT,” ucap Tgk Hasbi Ahmad.
Prosesi pelaksanaan Maulid Rasul dirangkai dengan zikir, shalawat, pemberian santunan kepada 50 anak yatim dari tiga dusun di Desa Geudong – Geudong. Zikir dan Shalawat menggema dipandu oleh Teungku Imum Hasbi Ahmad, S. Pd dan alhamdulillah Maulid Rasul meriah dan khidmat.
Situasi dan kondisi menyenangkan tampak dengan prosesi acara tampak masyarakat dari berbagai gampong berdatangan dengan tertib menikmati sajian makanan yang disediakan.
Kedatangan para tamu disambut dengan santun oleh panitia yang mempersilakan untuk menikmati makanan. Sementara pihak panitia dengan tertib mengatur anak yatim dan mereka memang memprioritaskan anak yatim sebagai tamu agung.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit