Selamat sore stemian,
Kali ini saya ingin bercerita tentang seorang pria berkebangsaan aceh yang memegang erat budaya eropa, Dia salah satu sahabat saya. Salah satu orang yang berpengaruh dalam hidup saya apalagi jika mengingat masa - masa perkuliahan dlu. Dia adalah orang dimana saya bisa mencurahkan segala isi dompet saya jika sudah kekeringan, dimana saya bisa tersenyum manis disaat tanggal tua melanda dia menjadi tempat saya untuk mengadu kegelisahan lambung yang meronta - ronta.
Sebut saja namanya ahmad pria yang kelahiran samalanga ini sudah berumur 30 tahun, single namun tidak pekerja keras. Satu hal yang saya suka dengannya dia adalah orang yang sangat religius, baik hati, tidak sombong, suka menabung dan juga mencuci piring. Saya begitu kagum padanya dia adalah sosok anak laki - laki yang sangat berbakti pada org tuanya. Sering saya melihat beberapa postingan storynya baik itu di instagram ataupun whatsapp dia selalu menemani ayah dan ibunya untuk berobat di rumah sakit, dia tidak degan membatalkan janji dengan saya dan teman - teman lain hanya untuk bisa menemani ayah dan ibunya.
Sudah lama saya tidak melihat ahmad dan tidak berbincang di meja perkopian dhapu kupi dimana kami sering berkumpul untuk saling membully dan menjaga tali silaturahmi antara sesama jomblo level akut jebolan universitas syiah kuala edisi unlimited, agar lebih bisa dewasa dalam menghadapi kerasnya hidup.
Hari ini saya sengaja membuat gambarnya di struk sebagai salah satu cara saya untuk mendoakan agar sahabat saya yang satu ini selalu di mudahkan rejekinya, berkah umurnya dan segera mendapat pendamping hidup. Terima kasih sudah menjadi teman dan ada di masa - masa sulit saya. Semoga amal ibadah beliau di terima, Maaf saya salah ketik.
Sekian dari saya. Salam hangat @feradi
Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!