Hal yang Berubah dari Steemian Setelah Meet Up KSI Chapter Banda Aceh

in indonesia •  7 years ago  (edited)

DQmVfDLgsh3sBHVMgYdcSLPPg4mWPaqpVQQesDUiSzQXRyb.jpg
Source

Rumah Adat Aceh di Tibang itu menjadi saksi pertemuan para Steemian Komunitas Steemit Indonesia (KSI) Chapter Banda Aceh. Mereka berkumpul dengan berbagai daerah dan latar belakang.

Hari itu, adalah hari yang penting bagi para Steemian KSI Chapter Banda Aceh. Sebab setelah meet up ada banyak hal yang berubah dari para Steemian. Rutinitas dan cara pikir mereka tidak lagi sama.

Lantas, apa saja yang berubah dari para Steemian setelah meet up tersebut?

Pertama, Menjadi Lebih Kreatif dalam Menemukan Tema Postingan di Steemit

color-pencil-drawing-coloring-colored-pencils-159825.jpeg Source
Sadar atau tidak, setelah meet up para Steemian kini menjadi lebih kreatif. Ide-ide tulisan yang mereka posting di Steemit terasa lebih segar. Terkadang hal yang mereka tulis adalah cerita sederhana, tapi mereka mampu meramunya dengan cara yang menarik.

Menurut saya, inilah hasil paling terasa dari dari meet up KSI Chapter Banda Aceh tempo hari. Pasalnya, wawasan mereka semakin terbuka karena bertemu dengan berbagai Steemian. Materi-materi yang disampaikan pada pertemuan tersebut, juga terasa manfaatnya karena berhasil menginspirasi para Steemian Aceh ini.

Kedua, Tema Steemit Menjadi Tranding Topic di grup Whatsapp

pexels-photo-46924.jpeg Source
Meet up KSI Chapter Banda Aceh tempo hari telah berhasil menjadi tranding topic hingga detik ini. Pasalnya, isu Steemit terus menjadi perbincangan hangat dari beberapa grup whatsaap yang saya ikuti.

Meskipun penghuni grup WA tersebut tidak semuanya adalah Steemian. Namun, cerita seputar Steemit tetap sukses menarik perhatian anggota group non Steemian. Isu-isu Bitcoin, konsistensi menulis, bedah konten tulisan Steemit adalah beberapa isu yang kerap menjadi perbincangan di grup WA yang saya ikuti.
Jujur, sebagai pengguna WA saya merasa senang, sebab akhirnya perbincangan di group WA kian hari semakin berfaedah haha

Ketiga, Sesibuk apapun menyempatkan waktu untuk menulis di Steemit

pexels-photo-273222 (1).jpeg Source
Saat tulisan ini dibuat saya baru saja tiba di kota Langsa. Jarum jam menunjukkan pukul setengah satu dini hari. Tubuh saya terasa lelah setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh dari Kota Banda Aceh.

Namun saat hendak tidur, mata saya sulit terpejam karena teringat bahwa hari ini saya belum membuat postingan di Steemit. Ya, saya merasakan ada sesuatu yang kurang.

Membuat posting-an di Steemit seolah menjadi rutinitas wajib saya akhir-akhir ini. Hal ini tidak lepas dari hasil meet up Steemit tempo hari. Virus Steemit telah sukses meracuni saya. Membuat saya kian bergairah bergabung di komunitas ini hehe

Keempat, Postingan di Steemit menjadi prioritas

hands-coffee-cup-apple (1).jpg
Kak @fardelynhacky baru saja siap menuliskan caption yang lumayan panjang untuk posting-an terbarunya di Instagram. Namun, ketika hendak mem-publish-nya. Seketika itu pula ia berubah pikiran. Ah, kenapa enggak posting di Steemit saja, begitulah pikirnya.

Cerita ini Kak @fardelynhacky kabarkan sendiri kepada teman-temannya, sebagai bukti bahwa ia merasa postingan di Steemit adalah prioritasnya. Ia merasa lebih bermanfaat untuk membuat postingan di Steemit terlebih dahulu dibandingkan membaginya ke media sosial lain.

Saya pun sering merasa demikian. Postingan di Steemit terasa lebih bernilai dibandingan media sosial lainnya. Sekali lagi, virus meet up KSI tampaknya menyebabkan semua cerita ini hehe

Kelima, Tidak lagi Tertarik untuk Nyinyir di Facebook

pexels-photo-206784.jpeg Source
Facebook perlahan mulai ditinggalkan para Steemian. Mereka merasa tidak tertarik lagi untuk curcol atau mengomentari suatu isu di laman milik Mark Zuckerberg tersebut. Kalaupun ada status atau komentar, isinya hanyalah sekadarnya saja.

Perhatian para Steemian telah mereda di Facebook. Saya sendiri merasakannya, isu politik atau apapun yang sedang viral di FB, saya anggap angin lalu saja. Bahkan, membuka laman FB saja saya sudah jarang.

Dulu, jika membuka browser hal pertama yang terlintas di kepala saya adalah menekan huruf F untuk membuka laman Facebook. Namun sekarang tidak lagi demikian. Saya lebih suka membuka feed Steemit untuk membaca posting-an teman-teman yang saya follow di Steemit.
Pergeseran perhatian ini juga tidak lepas dari hasil meet up kemarin. Para Steemian sekarang lebih berfpikir untuk hal-hal yang bermanfaat bagi dirinya. Waktu mereka terasa lebih produktif bersama Steemit.

Inilah beberapa hal yang saya rasa telah berubah dari Steemian setelah meet up KSI Chapter Banda Aceh lalu. Sebuah perubahan yang cukup positif untuk generasi milenial saat ini.

Gambate Steemian, teruslah menebar inspirasi di Steemit :D

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Sangat menginspirasi

Terima kasih :D

Nice post!!!
Keep up the good work!!!

Thanks, I will..

Agak merasa rugi dan menyesal, terlambat mengetahui tentang steemit dan komunitas ini hiks

Hehe mari tebus penyesalan itu dengan rajin nulis di Steemit Bang :D

Ia, sdg mengejar ketinggalan juga ni bang. Sedang belajar-belajar menulis dengan baik juga ni hehe

Steemit memang memiliki banyak keunggulan dibanding media sosial yang telah membumi. Semoga sukses selalu @abahharuna. Salam KSI.

Yap, semoga kita sukses bersama
Salam KSI, salam inspirasi :D

Amin @abahharuna :) Semangat terus pantang kendur. Hehehe...

Sudut pandang yang selalu menarik dari Ibnu @abahharuna . Memperkaya diri dengan ragam kreasi tulis dan gambar; memberi manfaat banyak-banyak pada semesta.

hehe ayo Bang, kita berkreasi di Steemit

Steemit menjadi media sosial paling berfaedah saat ini, hehe.
Salam steemian.

Iya, terasa lebih bermanfaat, pikiran pun lebih sehat hehe
Salam Steemian...

Post yg sangat bagus,,
Di follow @najapranata

Done, folback yang kaka :D

Ok kaka

Suatu perubahan positif. Ukuran kebaikan adalah pada perubahan perilaku. Jika menemukan komunitas atau lingkungan yang dapat menjadikan kita lebih baik dan bahagia maka bertahanlah dalam komunitas itu.

Dengan semangat seperti itulah akhirnya kita bertahan ya Bang
Terima kasih telah mengenalkan komunitas ini :D

Selalu semangat menulis dan berbagi ya Ibnu, apapun medianya :)

Iya bang korlap hahaha

Kalau aku sih memang nggak pernah nyinyir di beranda sebelah hehehe, aku suka ketenangan, aku suka kemewahan.

Senzaa memang syahdu... hening...

inilah perubahan yang membawa kehidupan dan masa depan menjadi lebih baik.

Maka semangatnya jangan cepat kendor ya kak :D

Serius qe ngak nyinyir lg di facebook haahha

Mana pernah awak nyinyir bang haha

Aku pun udah ga pernah lagi buka fb. Gadoh bak stimit. Hahaha

Bagoees, pikiran pun lebih tenang ya :D

Wah... keren kali penjelasannya, bang. Fakta semua nih. Waktu, ide dan tulisan apapun terasa begitu berharga. 😊

Tulisan inipun terinpirasi dari perbincangan kita grup hehe

Steemian memang beda :)

Steemian, very special...