Jangan menengok ke bawah jika kau takut jatuh.
Aku tidak ingat siapa yang mengatakannya, tapi kupikir kalimat itu sangat bertenaga (dan aku akan mencarinya lagi di lain kesempatan). Sebagai basa-basi aku akan melengkapinya dengan kata-kata yang sering diucapkan temanku. Katanya, jika kau mau sukses, jangan pernah pedulikan apa kata orang tentang dirimu, sebab hal itu akan membuat kamu terus berpikir dan membebani pikiranmu, sehingga menjauhkan kamu dari tujuan yang ingin kamu raih.
Karenanya, aku akan terus menulis dan rutin memposting tulisan di steemit, minimal satu tulisan setiap hari. Soal apakah ada yang upvote tulisanku atau tidak, aku tidak mau ambil pusing. Bagiku, menghasilkan sebuah tulisan setiap hari, itu sudah luar biasa. Dan, aku tidak akan "mengemis" pada kurator dengan cara menyebutkan akun mereka di dalam tulisan. Aku selalu yakin bahwa tulisan yang bagus akan menemukan takdirnya sendiri.
Hari ini, ketika sedang nongkrong di sebuah warung kopi langganan, teman dari temanku membawa sebuah laptop produksi Apple yang baru dibelinya: MacBook Pro 2017. Notebook itu baru dua hari dipakainya. Bisa kalian bayangkan betapa mulusnya laptop keluaran dari salah satu brand paling bernilai di dunia. Dengan sedikit perasaan malu, kutanyakan berapa mahar untuk menebus laptop yang mulai mencuri perhatianku sejak bentuknya pertama kali kulihat di website Apple tahun lalu.
"20 juta," katanya, pelan. Aku pura-pura tidak terkejut, karena semua produk Apple nyaris tidak ada yang berharga murah. "Dari fitur dan kekuatan baterai, saya sangat puas," lanjutnya kemudian.
Apa yang kudengar itu bukan sesuatu yang membuatku tercengang seakan-akan baru pertama kali kudengar. Rata-rata pengguna produk Apple yang kukenal mengaku puas menggunakan produk dari perusahaan yang dibangun Steve Jobs itu.
Aku jelas senang ketika ditawari untuk menjajal laptop yang berwarna space grey ini. Kupegang sebentar, kubolak-balik, dan mencoba menimbang-nimbang beratnya. Segera terbersit di benakku, bahwa aku harus memilikinya. Dari bentuk dan ukurannya, laptop itu sangat cocok untuk penulis blog sepertiku. Lagi pula, daya tahan baterai-nya sangat luar biasa: untuk sekali re-charge bisa digunakan seharian, dan kita tidak perlu risau jika lupa membawa charger.
Sudah saatnya aku mengganti laptop. MacBook pro yang kumiliki sudah memberi tanda-tanda minta diganti. Laptop yang kubeli tahun 2010 (?) kondisinya memang masih bagus. Namun, kinerjanya sudah melambat, tali charger sudah terkelupas, dan dua tombol penyangga bagian bawah sudah copot. Masa pakainya pun sudah lebih dari batas normal: tujuh tahun!
Sebagai penulis blog yang penghasilannya masih pas-pasan, aku jelas seperti pungguk merindukan bulan. Tapi, seperti kusinggung di awal tulisan ini, jangan menengok ke bawah jika kau takut jatuh, maka aku tidak akan merisaukan bahwa dengan penghasilan yang pas-pasan ini membuatku tidak bisa memiliki ini. Aku justru yakin, tidak ada yang tidak mungkin diraih. Selama menteri terbit di ufuk timur, maka selama itu pula harapan masih bisa digapai. Anda boleh saja mengatakan itu cuma kata-kata klise, tapi apa peduliku?
Pertanyaan sekarang bagaimana caranya aku membeli laptop yang sudah menghipnotisku itu sejak pandangan pertama? Aku sempat tertegun sebentar, lalu aku tersadar bahwa banyak teman-temanku yang Steemian dapat mewujudkan sebagian keinginan yang awalnya dipandang mustahil: membeli rumah, membeli sepeda motor atau berpetualang.
Aku tidak berharap yang muluk-muluk di Steemit, tapi melihat trend reward rata-rata tulisanku selama dua minggu ini, aku justru optimis. Misalnya saja, untuk tulisan yang jumlah upvote-nya tidak seberapa kita bisa menghasilkan tidak kurang dari Rp500 ribu per tulisan, maka untuk menebus mahar MacBook Pro 2017 kita butuh 40 tulisan. Katakanlah, kita mampu memposting satu tulisan setiap hari, maka waktu yang dibutuhkan cuma satu bulan sepuluh hari!
Target itu bukan sesuatu yang sulit, bukan? Mari sama-sama memasang target, sebagai stimulus bagi kita dalam menulis. Sebab, seringkali kita kurang bersemangat jika tidak memiliki target. Namun, perlu diingat, target itu jangan sampai membebani kita.
Sampai di sini, aku ingin sampaikan sebuah kalimat (sialnya aku kembali alpa nama orang yang mengatakannya), mulailah dengan tujuan akhir. Apakah kini MacBook Pro 2017 yang sempat kupegang setengah jam yang lalu jadi tujuanku sekarang di Steemit, aku tidak tahu. Boleh jadi, ini hanya target lain yang coba kuraih. Tidak ada salahnya, bukan?
kreueh that... nyan yang cok foto (credit) steemian cit bak takalon, hehehe
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Hahaha..aseuli, tapi Steemian Hana aktif. Colek @riadi
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Tulisan "provokatif" yang membuat semangat saya semakin membara. Catatan ini bukan tentang Mac, tapi tentang motivasi dan mimpi.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Seperti kata bang @rismanrachman yang penting posting posting posting untuk ganti kata kerja kerja kerja...one day one posting haha
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Bak kee tuleh jak u amrik
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Nyan cocok...ka hayak laju malam nyoe lam moto perjalanan u Sigli
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Saya lebih suka pakai mac book lama ketika yang bangun apple masih hidup karena benar tahan banting, yang baru ringkih banget, gampang patah...
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Iya, produk lama tahan banting, tapi yang baru fitur2nya makin canggih. Punya saya sudah lemot banget, kk. Makanya harus cari cara untuk ganti baru hehe
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Hana touchbar lagoe?
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Nyoe yang versi hana toucbar.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Jangan lihat ke bawah kalau takut tinggi. Hahahaha.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Versi lainnya ya. Besok aku cari kutipan dan nama orang yang mengatakannya haha
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Semangat kak... Allah pasti lihat ikhtiar kita.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Amiin... mudah-mudahan semua ikhtiar kita mendapatkan restu dariNya
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
semangat bang, u can do it, man!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Yups, pasti semangat. Saking bersemangatnya, 15 menit bisa siap tulisan ini
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
hahaa, jika penulis berpengalaman pasti sangat mudah menghasilkan karya tulisan bagus dalam hitungan menit.
Nah, saya mah butuh berjam jam bahkan berhari-hari untuk hasilkan beberapa paragraf :D
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Ah, master ini terlalu merendah. Tulisan ringan seperti ini memang mudah saja, tidak perlu kuras otak. Kalau sudah terbiasa, ga akan sulit lah
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Nothing impossible, hajar aju...semangat...saya yakin..tiga bulan lagi..taufik akan ganti mobil...macbook pro..bisa beli 5...!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Amiin...harus saya aminkan segera Tgk Bahagia. Ganti mobil? Ah, ini agak sukar
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Kalau naik tangga lihat kebawah, maka gak naik lagi, hehe
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Sangat cocok!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
bereh that. tulisan ini sangat memotivasi.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terima kasih...
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Tidak diragukan lagi, Insya Allah akan tercapai bang :)
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terima kasih. Harus ucap amiin nih
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
hehe, sama-sama master :)
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Saya masih newbie cit haha
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Newbie di Steemit, tapi kalau ditempat lain udah master, hehe :)
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Hana cit hai, mantong ta belajar cit nyoe
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
bek tuwe follow dan vote ata long beh :)
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
kalheuh lon follow hai...haha
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Aku pun berminat Macbook seperti itu. Doakan agar berhasil mendapatkannya ya :D
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Ayo, sama2 kita pasang target untuk memiliki MacBook Pro begini. Hanya butuh 20 tulisan dengan nilai vote per tulisan sekitar 12 SBD. Bergegaslah, one day one posting
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit