ACEHTREND. CO, Banda Aceh - Pelaksanaan event Aceh Marathon 2018 di Sabang disebut dilaksanakan oleh Pemerintah Aceh secara swakelola. Posisi race organizer Erol Perkasa Mandiri (EPM) sebatas untuk membantu branding Aceh Marathon 2018.
"Aceh Marathon 2018 dilaksanakan secara swakelola oleh dinas teknis dalam hal ini Dispora Aceh, tidak ada pihak ketiga, semacam EO."
Hal itu disampaikan Juru Bicara Pemerintah Aceh, Saifullah Abdul Gani (SAG) kepada aceHTrend, Selasa (26/6) di Banda Aceh.
Posisi EPM yang ada di halaman website pendaftaran dan lembaran informasi lainnya terkait Aceh Marathon 2018 hanya untuk membantu branding sport tourism yang akan dilaksanakan pada 29 Juli 2018 di Sabang.
Dijelaskan juga keberadaan Steffy Burase hanya sebagai salah satu tenaga ahli dalam kepanitiaan untuk melakukan persiapan Aceh Marathon 2018. "Ibu Steffy hanya salah seorang tenaga ahli untuk membantu persiapan Aceh Marathon 2018, itu ada SKnya, sedangkan Ketua Panitianya adalah Kepala Dispora Aceh, " tambah SAG.
Adapun tugas yang diemban oleh Steffy Burase diantaranya melakukan branding dan promosi. "Tugas ini diberikan kepada Steffy Burase karena beliau adalah runner full marathon, jadi beliau relatif punya jaringan dikalangan komunitas runners di nasional dan internasional, " jelas SAG menyampaikan informasi yang diperolehnya.
Dengan modalitas sebagai atlet full marathon itulah Steffy Burase diberitugas untuk menyakinkan atlet marathon di nasional dan khususnya di Asia Tenggara untuk bersedia ikut Aceh Marathon di Sabang, 29 Juli 2018.
Peserta, Berbayar dan Free
SAG juga menjelaskan bahwa untuk peserta Aceh Marathon 2018 ada yang berbayar dan ada juga yang difasilitasi. "Selain dari Kodam, Polda dan IMORI, peserta lainnya baik dari Aceh, nasional dan internasional dipungut biaya pendaftaran yang dilakukan secara offline maupun secara online, " kata SAG.
Aceh Marathon disebut sebagai bagian dari pemenuhan RPJM untuk memunculkan atlet-atlet baru di Aceh, yang salah satunya dilakukan lewat pengadaan berbagai event olahraga.
Sampai berita ini diturunkan, jumlah peserta dari Aceh yang tidak berbayar sudah mencapai 3.000 orang. "Dari Kodam ada 1.500, dari Polda ada 1.000 orang dan dari Ikatan Mahasiswa Olahraga Indonesia (IMORI) Aceh ada 500 orang, sedangkan jumlah peserta dari nasional dan internasional ditaretkan 4.000 orang, tangal 5 ditutup, dan sudah itu kita akan update jumlah peserta dari nasional dan internasional, " tutup SAG. []
Posted from my blog with SteemPress : https://www.acehtrend.co/jubir-aceh-marathon-2018-dilakukan-secara-swakelola/