Filosofi Matahari Dalam Diri Seorang Guru

in indonesia •  7 years ago 

Mungkin tidak pernah tersingkap dalam pikiran kita. Namun, begitulah kenyataannya, seseorang yang berprofesi luar biasa. Bahkan dianggap sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Sebagai seorang murid yang baik, kita bisa melihat sosok seorang guru diibaratkan seperti matahari. Dari gurulah kita bisa memaknai filosofi dibalik terangnya sinar matahari. Matahari yang selalu hadir setiap hari untuk memberikan kecerahan arti bagi alam semesta.

image

Adapun filosofi matahari dalam diri seorang guru adalah :

Memberi.
Seperti matahari, yang selalu memberikan sinar terangnya kepada seluruh makhluk tanpa mengharapkan imbalan atas sinar yang dipancarnya. Begitupun seorang guru, mereka berprinsip untuk terus memberikan ilmu atau nasihat yang bermanfaat kepada muridnya, tanpa mengenal keluh kesah, tanpa mengenal lelah, dan ikhlas tanpa disertai harapan untuk mendapatkan imbalan apapun.

Mencerahkan.
Allah menciptakan matahari sebagai pelita penerang. Matahari merubah keadaan yang gelap gulita menjadi terang berderang dengan sinarnya. Inilah sifat matahari, mencerahkan. Seorang guru selalu saja mencerahkan murid-muridnya. Setiap hal yang dilupakan oleh muridnya, selalu diingatkannya. Hal yang tidak diketahui oleh muridnya, selalu ia ditunjukan. Sungguh menjadi kebahagian tersendiri bagi seorang guru, ketika dia telah memberikan pencerahan dalam proses pentranferan ilmu pengetahuan dan petunjuk agama kepada para muridnya. Kebahagiaan tersebut, akan kekal selama-lamanya sampai akhirat kelak.

Menyemangati.
Matahari memberikan rasa panas terhadap bumi beserta isinya. Dari panas inilah yang membuat bumi tumbuh dan hidup, sehingga memungkinkan seluruh mahkluk hidup dapat melangsungkan rotasi kehidupannya. Sebagaimana matahari, guru adalah sosok yang terus menyemangati muridnya. Dengan ada dirinya, jiwa murid terbakar akan panasnya motivasi untuk terus mengajak belajar, belajar, dan terus belajar. Sehingga mereka bisa menjadi insan kamil, madani, kreatif, mandiri, dewasa, dan berakhlakul karimah. Sang guru terus hadir untuk menjadi penyemangat bagi muridnya, walaupun mereka sedang jatuh dalam jurang keputus asaan.

Inilah sosok seorang guru. Ia ibarat matahari yang selalu memberi, mencerahkan, dan menyemangati.

Dont Forget to Follow Me at @cutnajwa
Please Upvote, Comment, and Resteem !

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

sangat bagus

Terimakasih bg