Rotan jernang adalah sejenis rotan yang tumbuh dengan liar di dalam hutan terutama di dataran rendah dengan ketinggian 300 sampai 800 meter dari permukaan laut, disebut rotan jernang karena rotan ini memiliki buah yang dapat menghasilkan resin atau getah yang disebut jernang.
Jernang memiliki nilai komersial yang tinggi karena dibutuhkan oleh dunia industri dan farmasi sebagai bahan baku yang sangat penting dalam berbagai macam produk.
Di hutan dataran tinggi Gayo juga banyak ditemui rotan jernang tumbuh secara liar terutama di daerah yang agak rendah di kabupaten Bener Meriah.
Seiring pesatnya laju industri di Eropa dan Cina permintaan terhadap jernang semakin besar dan juga berimbas pada harga jual yang juga semakin tinggi.
Tingginya harga jual jernang menggoda beberapa petani di Bener Meriah mencoba membudidayakan tanaman ini di lahan perkebunan mereka, dan setelah 5 tahun hasil yang mereka dapat ternyata sangat memuaskan.
Saat ini di Bener Meriah, terutama di kec. Gajah Putih dan Pintu Rime Gayo telah banyak petani yang membudidayakan tanaman rotan jernang baik secara monokultur maupun multikultur dan menggunakan teknologi budi daya yang mumpuni.
Demikian postingan saya malam ini
Terima kasih
Follow and Vote
@edibersah