Introducing Gayo To The World : Air Terjun Mengaya

in indonesia •  7 years ago  (edited)

IMG_20171112_095517_397.jpg
Photo By Khairiwent

Aceh merupakan salah satu provinsi di indonesia yang terletak di bagian utara Pulau Sumatra yang sangat kaya dengan objek wisata nya. Terdapat banyak gunung-gunung yang menjulang tinggi, laut yang memiliki pantai yang luas nan indah, goa-goa yang menakjubkan sampai dengan air terjunnya yang menawan

Air terjun Mengaya terletak di Desa Mengaya Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah provinsi Pulau Sumatra Indonesia. agak sedikit masuk ke dalam dari jalan utama air terjun ini terletak persis di kaki Burni Keliyeten (Burni adalah bahasa Gayo yang artinya gunung). dengan jarak sekitar 10 kilometer dari Ibu Kota Aceh Tengah yaitu kota Takengon. dari persimpangan jalan menuju air terjun Mengaya anda bisa mengendarai Sepeda motor sampai ke lokasi air terjun. Bila anda mengendarai mobil maka disarankan membawa mobil yang tinggi agar tidak kandas.

Perjalanan anda akan terasa semakin menantang ketika turun dari kendaraan dan harus berjalan sekitar 200 meter dengan medan yang cukup menanjak. Karena lokasi air terjun yang tersembunyi di balik pegunungan, membuat udara menjadi semakin dingin dan sejuk di sekitar Air Terjun Mengaya. Sampai di lokasi objek wisata, lelah letih selama perjalanan akan hilang seketika begitu melihat keindahan air terjun yang memiliki debur air yang cukup deras turun ke bawah.

Air Terjun Mengaya menawarkan keteduhan yang luar biasa, cocok untuk tempat merenungkan betapa indah ciptaan Tuhan. letaknya yang jauh dari berisiknya kendaraan membuat anda bisa mendengarkan deru air yang berbenturan dengan bebatuan gunung yang bila terkena sinar matahari dengan tepat akan menghasilkan pelangi kecil yang indah, rasanya seperti ingin membawa pulang pelangi tersebut. Selain gemericik air dan suara air mengalir, kita juga bisa dengarkan kicauan berbagai jenis burung-burung yang terbang bebas kesana-kemari menyanyi dengan alunan lagu bersatu dengan suara air membentuk nada. serasa surga bukan ? iya, laksana surga yang dibawahnya mengalir air sungai yang indah. Air terjun ini dikelilingi oleh hutan hujan tropis yang masih asri, di dekatnya juga terdapat perkebunan kopi milik masyarakat setempat. pemandangan yang anda lihat akan membuat anda betah berlama-lama untuk berada disini sambil menghilangkan penat setelah lelah bekerja.

IMG-20170416-WA0037.jpg
Photo By Ican Dmans

Selain aliran sungainya , disini juga terdapat kolam kolam kecil, persis di bawah air terjun anda bisa mandi di kolam ini, tapi harus diingat, air nya akan terasa sangat dingin bagi yang tidak terbiasa. bahkan tidak sedikit yang bilang kalau airnya seperti air es. air terjun ini masih sangat alami, oleh karenanya air terjun ini juga tidak bebas akan bahaya yang mengintai, karena suatu waktu ketika anda mandi di kolam bisa saja ada batu batu atau kayu rebah yang hanyut terbawa arus akan jatuh dan bisa saja akan membahayakan nyawa kita.

di lokasi air terjun ini juga tersedia toilet juga mushalla, namun Toilet yang tersedia masih kurang kebersihannya, padahal air yang tersedia cukup melimpah karena berada dekat dengan sumber air yang tak ada hentinya. selain toilet dan mushalla juga tersedia pondok untuk beristirahat, sebelum masuk juga anda akan masuk melalui gerbang masuk, untuk sepeda motor sudah ada lokasi parkir khusus.

Untuk masuk kemari anda akan dikenakan biaya parkir sebesar 5,000 untuk sepeda motor dan 10,000 untuk mobil, untuk biaya tiket masuk anda harus mengeluarkan uang sebesar Rp.5,000.

Air Terjun Mengaya juga sangat cocok untuk lokasi hunting foto, bukan hanya untuk fotografer saja, akan tetapi dengan bermodalkan smartphone saja kita bisa menghasilkan foto yang bagus, karena setiap sudut lokasi di Air Terjun Mengaya ini memiliki unsur keindahan tersendiri bagi yang bisa melihatnya.

Berikut beberapa foto yang saya ambil di sekitar lokasi air terjun Mengaya.

IMG_20170412_134340.jpg
Jamur yang tumbuh di antara lumut yang hidup di tunggul tua.
IMG_20170412_134029.jpg
foto tapak besar yang seolah-olah diukir, padahal ini terjadi dengan sendirinya.
Photo By Mahlizar Safdi

terakhir, tips bila anda ingin berkunjung kemari ada baiknya anda lihat cuaca terlebih dahulu, karena apabila hujan perjalanan anda akan menjadi kurang nyaman, selain basah dan dingin yang sangat, jalan yang anda lalui juga akan semakin terjal karena jalanan akan berlumpur. kemudian siapkan juga baju ganti kalau kalau nanti anda ingin mandi, selain itu bawalah makanan dan minuman sesuai dengan kebutuhan anda, karena di lokasi wisata nanti tidak selalu ada orang yang berjualan. selanjutnya ada baiknya anda dalam keadaan fisik yang sehat bila berkunjung kesini, karena pendakian menuju air terjun akan sangat membutuhkan tenaga. dan terakhir jagalah kebersihan, bawa pulang kembali sampah anda, dan jangan lupa berdo'a agar perjalanan anda berjalan dengan lancar.

IMG_20170519_164509_986.jpg

Referensi 1
Referensi 2

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

keren, upvote + resteem ya.....

wuiiih, makasih, makasih bg.

sama2 postingan bagus pantas dapat apresiasi

Wah sudah lama tidak berkunjung ke sana.

wuiiih, segerakan bg, mumpung cuaca di takengon sedang bagus-bagusnya.

indah sekali

mainlah ke Takengon Bro.

insyaallah kpan2 nanti

Luar biasa indahnya. Salam buat khairiwent, ajak dia gabung di steemit ya @lingkargayo. Hehe...

wah, kenal dengan bg Heri juga rupanya bg ? iya nih bg, sedang sibuk sekali beliau bg.

Belum terlalu akrab, tp beliau sosok master yang saya kagumi.

iya bang, saya juga banyak belajar dari beliau.

Mantaaappp... Pasti asyik kalau ngerujak disana.

ayooo, kapan, kapan ? kita ngerujak disini bg ?

Benar2 berkelas foto nya bg @lingkargayo

kumpulan foto kawan-kawan juga nih bg.

Dataran tinggi Gayo memang luar biasa penuh dengan sejuta pesona, mantap!!!!!!!

berijin bg, gati gati singah bg youh.

Excellent...
Terimakasih, berijin Bang @lingkargayo, orom-orom kite majunen wisata gayo.

Sukses renye suderengku.
@najmifajar