Gambar Teknik adalah sebuah mata pelajaran atau Mata Kuliah dalam Ilmu Teknik. Gambar teknik adalah bahasa Teknik, jadi setiap Orang Teknik( engineer) wajib memahami gambar Teknik.
Dalam Kesempatan ini saya mencoba menyajikan tentang menggambar teknik. mahasiswa kurang memahami Fungsi dari Gambar teknik yang sebenarnya. Karena gambar teknik itu berbeda dengan Lukisan maupun foto. Gambar teknik memiliki Standar dalam pembuatannya sehingga gambar teknik itu bermakna dapat dibuat atau dikerjakan. Seorang anak teknik mampu memahami gambar bukannya bentuk gambar menjadi benda tetapi bisa menilai benar atau salah standarnya, proyeksinya, proses pembuatannya serta dapat memprediksi harga dari pembuatan atau pengerjaannya.
Dari gambar tekniklah seorang desainer memahami bagaimana proses dan bagaiamana merekayasa sebuah proyek sehingga sesuai dengan kebutuhan dan ekonomis.
gambar 1
Sumber : buku Gambar teknik menggambar bagian mesin secara terperinci.
Ketika kita perhatikan gambar diatas terlihat jelas bahwa gambar teknik itu terdiri dari Garis yang ukurannya berbeda-beda, angka , simbol, huruf, kode toleransi,kode kekasaran. Ketika kita tidak memahami secara utuh hal diatas maka kita hanya mampu mengetahui bentuk gambar. Tidak bisa menilai gambar itu benar atau salah dari sisi penggambarannya, belum lagi bagaimana proses pembuatannya, tingkat kehalusannya dan alat-alat apa saja yang digunakan untuk proses pembuatannya.
gambar 2.
Pada gambar kedua juga masih sama ada garis dengan ukuran yang berbeda, angka, huruf, simbol kekasaran, simbol diameter, tetapi ada tambahan disini yaitu suaian (lubang 30) dan simbol pengelasan. Kemudian gambar tersebut juga di bagi dalam dua bagian yaitu bagian 1 dan bagian 2. Dan ada garis arsirnya. pertanyaannya. Bagaimana menjelaskan gambar tersebut? Apakah sudah benar dari sisi penggambarannya. Bagaimana proses pembuatannya, dan bagaimana proses pengelasannya. Apakah gambar tersebut proyeksi ortogonal atau gambar potongan dan kalau gambar potongan, jenis potongan apa?
Banyak mahasiswa yang mengeluh dan merasa berat dengan gambar teknik, kenapa? Karena mereka menganggap gambar teknik itu mudah, sepele dan hal yang biasa, karena ada garis-garis, semua orang bisa menggaris, ada huruf, semua orang bisa menulis. Intinya semua orang bisa membuat gambar. Kenapa gambar teknik susah?. Inilah yang akan kita bahas disini untuk memudahkan mahasiswa dalam memahami gambar teknik.
Dari mana kita mulai belajar gambar teknik?.
Dari mana kita mulai.
Untuk membaca dan memahami sampai ke proses pengerjaan sebuah gambar teknik kita harus memahami :
- Standarisasi gambar
- Proyeksi
- Perpotongan
- Simbol-simbol gambar
- Cara produksi dan alat-alat produksi
- Biaya produksi
Kita mulai dari standarisasi
Apa itu standarisasi ?. Standarisasi adalah aturan-aturan/kaedah ataupun peraturan dasar dalam menggambar. Ketika kita sudah memahami standar maka kita akan mengerti bahwa dari sisi standarisasi gambar tersebut benar atau salah. Standarisasi diantaranya :
- Kertas Gambar ; kertas untuk gambar teknik ditentukan bukan dari kualitas kertas tetapi dari ukuran kertas. Jenis kertas ditetapkan berdasarkan ukuran: Jenis kertas Gambar Teknik yaitu A0,A1,A2,A3,A4,A5 ; tabel di bawah ini menunjukkan jenis kertas dan ukuran tipe A berdasarkan Standar ISO.
Panjang x Lebar = 125.000 mm2, atau b x a = 62.500 mm2.
Sehingga a√2 x a = 62.500 mm2 ► a2 = 62.500/√2 ► a2 = 44194,174 mm2
Lebar ► a = 210,224 mm ≈ 210 mm
Panjang ► a√2 = 210,224√2 =297,30 mm ≈ 297 mm
Sehingga kertas ukuran A4 (panjang x lebar) = 297 mm x 210 mm
Ketika pertama sekali memeriksa gambar maka pastikan kertas gambarnya sudah sesuai atau tidak. Artinya jika misalnya dia menggambar dikertas A4 ternyata ukurannya lebar 210 mm dan panjang 295 mm. Maka kertas yang digunakan salah. Selanjutnya sisi kiri dan C adalah garis pinggir. Untuk kertas A4 maka sisi kiri 20 mm, atas 5 mm, kanan 5 mm dan bawah 5 mm. Jika diluar ketentuan tersebut maka salah.ni
disini kita belum melihat yang lain..hanya kertas, jenis dan ukurannya saja.
Nah itu penilaian pertama ketika melihat gambar teknik. Ok..saya lanjut ke standarisasi yang ke 2..
di part selanjutnya..ok
@OriginalWork
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
thank you, for the support .. i will continue this paper in the next part. please correct and input ..keep spirit
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Krak gure, sambil berkarya tetap mengajar. @muhammadabi
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
terimakasih @dekwan. ini yang suka dari Steemit. mohon dukungan dari rekan-rekan untuk mengirimkan gambar-gambar projeck agar bisa kita bahas dan jelaskan. sehingga anak-anak bisa paham bagaimana gambar-gambar di dunia kerja..salam
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit