Anneyeong Haseyo Uri Chingguya! By the way, jangan pada syok ya dengan pembuka tulisanku kali ini. Maklumlah, aku cuma mau menyesuaikan dengan arah postingan ini yang memang bakalan berisi tentang seluk beluk para kpopers. Mulai dari grade yang sekedar tahu artis mainstream sampai tahap “pro” (begitu aku menyebutnya) yang memang sudah paham betul. Yang terakhir ini biasanya mudah dikenali. Lihat saja bagaimana biasanya mereka bercakap dengan menggunakan bahasa atau istilah seperti, “aigoo”, “omoya”, “chinggu”, “boraguyo”, “chagiya”, dan sebagainya. Nah loh, ini apa lagi? (biasanya non kpop bakal mikir begini). Wkwkwk..
Sumber: instagram @kokoletter
Bukan bahasa planet atau istilah alien kok. Masih alat komunikasi manusia bumi. Hanya saja di belahan dunia yang lain, Korea Selatan tepatnya. Hehehe.. Oke, aku akan sedikit membantu para pembaca budiman yang bukan golongan penikmat “korea-koreaan”. Jadi, arti dari sebaris kalimat pertama di atas ialah, “Hai teman-teman sekalian!” Biasanya digunakan ketika bertemu dengan orang lain untuk sekedar menyapa atau menanyakan kabar. Nah, untuk beragam istilah lainnya akan aku jelaskan pelan-pelan ketika disebutkan di bagian berikutnya. Oke let’s find it guys! Cekidot!
Sedikit curhat boleh lah ya. Jadi dulu pertama kali aku nyemplung di dunia satu ini ketika aku dikenalkan oleh salah seorang temanku di bangku SMP. Sebelumnya, aku itu komik maniac banget. Lengkap karena pecinta anime juga. Mulanya juga sempat mikir, “apaan sih kpop-kpopan itu? Unfaedah!” Sampai akhirnya aku bertemu dengan teman baru yang merupakan seorang penggila kpop. Jadilah aku ditularkan lewat beragam cara. Mulai dari dikenalkan dengan bermacam drama dan film yang memang kuakui cukup pas di kepalaku. Sampai dengan mempertontonkan sederet MV (Movie Video) dari para boygrup dan girlgroup.
Kesan pertama, jujur saja aku masih gengsi mengakui diri yang terlanjur jatuh hati. Lucunya, sampai saat ini aku masih ingat betul bagaimana tampang “sok cool”ku ketika temanku bertanya perihal pendapatku soal hobbynya itu. “Nothing special!” Maybe I said like that, ya begitulah kira-kira cara “Kids Zaman Yesterday” mempertahankan harga dirinya. Wahahaha..
Perlahan namun pasti. Seiring waktu dan seringnya aku ngepoin han-guk culture (budaya Korea) ini. Akhirnya aku benar-benar menjadi seorang kpopers sejati. By the way kpopers itu artinya fans kpop alias Korean Pop. Maksudnya adalah sebutan untuk para penikmat sekaligus penggila musik, perfileman, hingga budayanya. Bukan berarti serta merta mengingkari budaya sendiri. Bagiku, budaya Indonesia tetap nomor satu. Sudah tak bisa digeser, harga mati!
Sumber: instagram @weareone.exo
Sumber: instagram @btsofficial_
Namun ternyata perjalanan panjangku sebagai pecinta kpop tak semulus yang diduga. Ada banyak pahit manis yang menyertai. Jelas, pada tiap apapun yang dikerjakan akan ada pihak-pihak yang mendukung maupun mengungkung. Termasuk hal sederhana ketika dirimu menjadi seseorang fans dan penikmat karya seni. Yang sepemikirkan akan sepaham, namun lain cerita dengan mereka yang antipati. Mencemooh adalah pilihannya. Lantas sudah biasa bagiku ketika ada yang menyudutkan dengan mengatakan, “apa lah korea-korea itu. Entah apa bahasanya”, “Laki kok nari-nari kaya bencong”, “mereka oplas semua kan”, dan seterusnya. Gak ada habisnya mah kalau mau dijabarin satu-satu.
Sumber: instagram @kpopmisheardindo
Aku tak menampik. Mungkin sebagian dari isi komentar itu ada benarnya. Namun perlu diketahui bahwa yang kukagumi dan sukai bukanlah hal-hal negatif seperti itu. Mungkin itu pula yang dimaksudkan para kpopers di luar sana. Tak semua artis korea itu operasi plastik, hanya beberapa dan itu memang sudah menjadi kebiasaan mereka. Kerja keras dan jerih payah mereka untuk menjadi seorang idol juga merupakan nilai lebih yang patut dihargai.
Untuk dapat menjadi seorang artis. Korea memiliki standarisasi yang menurutku cukup tinggi. Sebelum debut, para trainee (sebutan untuk calon idol) akan berjuang sekuat tenaga. Latihan dan latihan. Bahkan harus mengorbankan indahnya masa muda hingga sampai cidera. Dan perlu kalian ketahui sahabat steemians sekalian. Waktu yang dihabiskan untuk mempersiapkan diri sebagai trainee ini bukan sebentar. Tidak sebulan dua bulan. Yang beruntung mungkin akan debut setelah setahun menunggu. Namun tak jarang ada pula yang harus menunggu hingga bertahun-tahun. Wah! Sikap pantang menyerah dan kerja keras inilah yang kemudian membuatku salut. Pantas saja yang dihasilkan pun tak mengecewakan.
Sumber: instagram @wannaone.official
Selain itu aku juga cukup mengakui akan keseriusan mereka dalam menggarap suatu produk atau karya seni. Lihatlah, bagaimana drama dan film yang dihasilkan misalnya. Kualitasnya cukup mumpuni terlihat dari bagaimana tanggapan dunia hari ini. Akhirnya memang hasil dan kualitaslah yang berbicara. Saking tenarnya, bahkan teman yang dulunya anti kini sudah sering menghubungi. Alasannya apalagi kalau bukan minta copy drama korea. Wkwkwkwk..
Ya begitulah kira-kira sekelabat cerita mengenai lika-likuku sebagai seorang kpopers. Intinya, apapun yang digemari pasti akan ada nilai positif maupun negatifnya. Ambil yang baik dan tinggalkan si buruk untuk dijadikan pelajaran. Toh senantiasa tahu yang baik akan membuatmu buta. Cobalah sadar akan yang buruk, maka niscaya menjadi tahu dan mawas diri. Eakk btw, yang terakhir ini rada gimana gitu ya. Hehehe
Last but not least, I want to say thanks to you all guys! Sudah menyempatkan diri mampir dan menyimak tulisan ini. Ya setidaknya yang awam betul soal kpop jadi sedikit tahu setelah membaca. Dan kalian yang memang sudah kpop addict bakal tahu kalau ternyata aku adalah seorang kpopers! :D Come to mama! See ya!
Note: Aku punya niatan untuk buat satu slot khusus perihal kpop di postingan steemitku. Mungkin isinya bakal ngebahas review film/drama, bicara soal idol, musik dan sebagainya. Kalau kalian setuju, I need your response to write it on the comment below!” Bisa kasih saran perihal hari yang pas untuk dijadikan slot khusus kpop. Ditunggu ya Chingguya!
With Love❤
@putrianandass
mantap..
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Thanks!😉
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
@originalworks
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
The @OriginalWorks bot has determined this post by @putrianandass to be original material and upvoted it!
To call @OriginalWorks, simply reply to any post with @originalworks or !originalworks in your message!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit