Assalamualaikum guys, hari ini saya akan membahas satu tokoh lagi dan ini merupakan tokoh yang kelima, sama seperti sebelumnya saya telah mewawancarai tokoh-tokoh yang menurut saya mempunyai nilai-nilai yang lebih yang tidak dimiliki oleh orang lain. Penasaran kan? Mari simak dibawah ini,
Gambar diatas adalah seorang tokoh pemuda yang bernama Safri Rizki, tempat tanggal lahir 19 April 1992. Yang bertempat tinggal di Komplek Perumahan Budha Tzu Chi, Timur 4 No.9 Panteriek, kecamatan Leung Bata, Banda Aceh. Riwayat pendidikan bang Safri SD Langsa, SMP 14 Panteriek, dan SMA Cut Mutia Banda Aceh. Bang Safri memang tidak berprestasi di dalam pendidikan, namun di dalam lingkungan tempat tinggalnya bang Safri merupakan salah seorang yang sangat rajin dalam melaksanakan kegiatan bahkan bang Safri mengikuti semua kegiatan sebelum ia menjadi ketua pemuda, berkat kerajinannya bang Safri di sarankan oleh masyarakat komplek untuk menjadi ketua pemuda.
Gambar diatas adalah gambar bang Safri sebelum menjadi ketua pemuda, bang Safri sangat aktif bahkan kerap mengajak pemuda-pemuda lainnya agar ikut serta di dalamnya. Berkat keaktifannya, bang Safri kerap diajak oleh kepala dusun ketika mendapatkan undangan atau perlombaan di berbagai acara di luar komplek.
Pada saat bulan ramadhan bang Safri di tempat tinggalnya kerap melakukan berbagai acara yang mempunyai nilai-nilai keislaman, walaupun juga terdapat beberapa acara yang dilaksanakan oleh pemuda-pemuda kampung, namun bang Safri juga turut membantu. Ketika saya hendak kerumah bang Safri untuk mewawancarai bang Safri, namun sulit untuk menemukan bang Safri karena kepadatan bang Safri di dalam mengurus aktifitas-aktifitas yang ada di dalam komplek. Contohnya Sebelum bulan puasa, bang Safri membuat satu aktifitas yaitu gotong royong bersama, dengan cara mengelilingi komplek sambil mengumumkan memakai toak/mic serta memantau aktivitas masyarakat. Ketika terdapat salah satu warga yang hendak membuat acara, bang Safrilah yang turun tangan langsung dengan cara mengambil dan mengantar kembali serta memasang tenda-tenda di depan rumah warga. Ketika bang Safri menjadi ketua pemuda saya kerap mendengarkan pujian dari warga-warga komplek, kebetulan saya juga bertempat tinggal yang sama dengan bang Safri sehingga saya mengetahui bagaimana bang Safri di dalam menjalankan tugasnya sebagai ketua pemuda.
Bang Safri mempunya visi dan misi, visi bang Safri yaitu membangun pemuda yang cerdas anti narkoba, misi bang Safri yaitu para pemuda aktif dalam menjalankan aktivitas sosial. Bang Safri di dalam menjalankan tugasnya sebagai ketua pemuda kerap melibat para remaja agar mereka dapat menanamkan jiwa yang aktif, berani dan kuat di kemudian harinya jika mereka kelak menjadi para pemuda atau ketua pemuda. Bang Safri juga mempunyai keinginan untuk generasi muda mendatang, yaitu tidak adanya pemuda yang menganggur, minimal sehabis pendidikan mereka mempunyai pekerjaan dan tidak terjerumus di dalam lingkungan yang bebas yang dapat membuat mereka memakai barang haram (narkoba).
Di dalam kehidupan bang Safri dapat kita ambil pelajaran bahwa kerajinan yang kita keluarkan dapat bermanfaat bagi orang lain, hanya ini yang dapat saya tulis di tulisan saya kali ini, terima kasih bagi para pembaca yang telah setia membaca tulisan saya, semoga bermanfaat. Ikuti terus ya kawan-kawan karena pada pembahasan selanjutnya saya akan membahas mengenai isu atau masalah yang akan menambah pengetahuan para pembaca.
Assalamualaikum wr.wb