Hai steemian!
Dalam beberapa bulan kebelakang kami dari PT. JB KOKO sedang mengembangkan program kakao sertifikasi di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan budidaya kakao dan organisasi petani dalam proses sertifikasi. Sebelumnya kita sudah sukses membina petani kakao di beberapa kabupaten di Aceh.
Dalam proses sertifikasi ini, petani selain bertujuan untuk meningkatkan hasil kakao yang maksimal, juga ada beberapa persyaratan ketat yang harus dipenuhi oleh para petani. Pertama, biji kakao yang diproduksi petani ini bisa di telusuri asal usulnya. Kedua, tanaman kakao petani dilarang menggunakan obat-obatan kimia, pupuk kimia, atau bahan kimia lainnya yang dilarang oleh badan sertifikasi. Ketiga, tidak merusak lingkungan dan ekosistem sekitar.
Dalam hal ini, untuk membantu para petani kami dari perusahan akan melakukan pelatihan dan pola pendampingan kepada para petani untuk memenuhi persyaratan sertifikasi ini.
Kita dari pihak perusahaan juga akan membeli biji kakao dari mereka. Nah, keuntungan lain yang didapatkan oleh para petani sertifikasi adalah, mereka berhak mendapatkan premium fee dari hasil penjualan biji kakao mereka. Artinya, selain mendapatkan harga jual yang lebih tinggi dari harga konvensional, petani juga akan menerima fee yang akan dibagikan dari hasil penjualan bini kakao sertifikasi.
2017 lalu kita dari pihak perusahaan juga telah membagikan permium fee kepada petani di kabupaten Pidie Jaya, Bireun, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara dan Aceh Barat Daya sebanyak 2.9 Miliyar Rupiah.
Semoga dengan adanya program seperti ini bisa meningkatkan produksi kakao dari petani kita, mengingat banyaknya hama dan penyakit di kebun petani yang membuat petani kita sedikit enggan untuk merawat kebun mereka. Terimakasih, salam hangat buat sahabat Steemian semuanya.
Hi steemian!
In the past few months we have been from PT. JB KOKO is developing cocoa certification program in Aceh, North Sumatera and West Sumatera. The program aims to improve the cultivation of cocoa and farmer organizations in the certification process. Previously we have successfully established cocoa farmers in several districts in Aceh.
In this certification process, farmers in addition aim to improve maximum cocoa yield, there are also some strict requirements that must be fulfilled by farmers. First, cocoa beans produced by this farmer can be traced its origin. Second, cocoa farmers are prohibited from using chemical drugs, chemical fertilizers, or other chemicals prohibited by certification bodies. Third, does not damage the environment and surrounding ecosystem.
In this case, to help our farmers from the company will conduct training and farming patterns to the farmers to meet the requirements of this certification.
We from the company will also buy cocoa beans from them. Well, another advantage that the certification farmers get is, they are entitled to a premium fee from the sale of their cocoa beans. Meaning, in addition to getting a higher selling price than conventional prices, farmers will also receive fee which will be distributed from the sale of cocoa beans certification.
2017 and we from the company have also distributed permium fee to farmers in Pidie Jaya, Bireun, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara and Southwest Aceh counted 2.9 billion Rupiah.
Hopefully this program can increase cocoa production from our farmers, considering the many pests and diseases in the farmers' gardens that make our farmers a little reluctant to take care of their gardens. Thank you, warm regards for all Steemian friends.