Daur ulang kardus adalah proses penting yang berkontribusi pada pelestarian lingkungan dengan mengurangi limbah dan penggunaan sumber daya alam. Kardus merupakan salah satu material yang paling mudah didaur ulang karena sifatnya yang kuat dan serbaguna. Proses daur ulang kardus dimulai dengan pengumpulan kardus bekas dari rumah tangga, bisnis, dan pusat daur ulang. Setelah terkumpul, kardus dipisahkan berdasarkan jenis dan kualitasnya, kemudian dibersihkan dari kontaminan seperti plastik, staples, dan tinta.
Kardus yang sudah bersih kemudian dihancurkan menjadi serpihan kecil dan dicampur dengan air untuk membentuk pulp. Pulp ini kemudian diproses melalui mesin untuk menghilangkan sisa kontaminan dan memperkuat serat kardus. Setelah itu, pulp yang bersih dicetak menjadi lembaran baru dan dikeringkan. Lembaran kardus yang telah dikeringkan ini kemudian dipotong dan dibentuk menjadi produk kardus baru seperti kotak, kemasan, atau material konstruksi.
Daur ulang kardus memberikan banyak manfaat lingkungan, termasuk pengurangan limbah di tempat pembuangan akhir, penghematan energi, dan penurunan emisi gas rumah kaca. Selain itu, daur ulang kardus membantu mengurangi kebutuhan akan bahan baku baru, seperti kayu, sehingga membantu menjaga hutan dan ekosistem alami.
Partisipasi aktif masyarakat dalam daur ulang kardus sangat penting untuk keberhasilan program daur ulang. Dengan menyortir dan mendaur ulang kardus, kita semua dapat berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan dan membantu menciptakan masa depan yang lebih hijau.