Ibu ibu ibu....
Semua insan didunia ini pasti mempunyai seorang ibu dan bahkan menjadi seorang ibu untuk anak-anaknya kelak nanti, tangisan seorang ibu itu berawal saat dia tau akan kehamilannya tangisan bahagia, tawa senang semua rasa bercampur aduk menjadi satu karena dia merasa sudah diberi kepercayaan untuk menjaga calon bayi yang dikandungnya sampai menghirup kehidupan dunia dalam asuhannya dan naungan kasih sayangnya.
Minggu demi minggu dia lewati, bahkan bulan demi bulan kehamilannya dijaga walau tidak semulus yang dia rasakan, rasa mual, sakit dia lalui tanpa mengeluh tangis dan tawa dia rasakan hanya untuk memperjuangkan anak yang dikandungnya. Sembilan bulan dia membawa perutnya yang semakin hari semakin besar, sembilan bulan dia harus berbagi makanannya untuk anak yang dikandung dalam rahimnya. Sembilan bulan bukan waktu yang cepat untuk menunggu proses kelahiran sibuah hati yang selama ini diidamkan seorang ibu. Rasa khawatir dan takut selalu menghantuinya apakah kandungannya sehat ! Apakah calon bayinya normal segala upaya dilakukan ibu demi kesehatan calon bayinya sampai waktu dia harus menghirup udara luar.
Ketika si ibu melahirkan tangis bahagia, sedih dirasakan lagi yang tidak bisa diungkapkan dengan kata kata.
Namun, tidak semua ibu bisa merasakan kebahagiaan itu semua, ada sebagian ibu yang harus kehilangan anaknya karena dipanggil yang maha kuasa, ada seorang ibu yang belum dikasih momongan bahkan ada seorang ibu yang harus berpisah karena ke egoisan manusia..
Seorang ibu selali tulus dan iklas dalam merawat anaknya tidak pernah terbetik dalam hatinya untuk mengharap imbalan ketika anaknya kelak tumbuh dewasa.
Kasih dan sayangnya dicurahkan hanya untuk anaknya, disela sela orang lain lagi tidur dengan nyenyak tapi seorang ibu rela bangun tengah malam untuk menggantikan popoknya, tengah malam dia bangun untuk menyusui bahkan dia rela untuk tidak tidur ketika anaknya sakit tapi semua itu iklas dia lakukan.
Ibu adalah segalanya bagi kita dari dalam kandungan kita tidur dalam perutnya, kita makan apa yang dia makan, dia sakit kita merasakannya sampai didunia kita dirawat dan tidak pernah jauh dengan kasih dan sayangnya.
Seorang ibu selalu ada buat kita dimana kita butuh tempat untuk mencurahkan keluh dan kesah yang kita rasakan. Ibu juga selalu mendidik kita untuk selalu berada dijalan yang benar menuntun kita untuk selalu berbakti kepada orang tua. Janganlah kita melukai hati seorang ibu walau hanya sepatah kata yang membuat hatinya sedih karena tanpa ibu kita tidak ada didunia ini, kita selalu dimanja dan ditimang dengan kasih sayangnya sepanjang masa yang tidak bisa kita balas dengan apapun itu.
Beruntunglah kita yang masih mempunyai kedua orang tua, karena diluar sana masih banyak yang tidak memiliki orang tua. Selagi kita masih diberi kesempatan untuk membahagiakan orang tua maka perlakukanlah mereka selayaknya orang tua kita sebelum penyesalan itu datang.
Semoga postingan ini menjadi renungan buat kita semua agar selalu menyayangi orang tua kita selagi kita masih diberi umur panjang untuk membuat mereka bahagia.
Ibu adalah orang yang sagat mengeti rasa sayang nya ter hadap si anak
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Mantap kak @ernawatinsm
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Terima kasih @remajaatjeh jangan lupa vote ya
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit