ACEHNESE RESISTED (BAHASA ACEH KOK DILAWAN)

in langguage •  7 years ago 

"ACEHNESE KOK RESISTED..!!"

There are people like the AMERICAN came to the boarding school, and dayah/ask the furnace ...
Bule: "why the furnace if teaching, his book still uses the language of aceh? In the age of globalization is why not enhanced by using English? " Furnace: "because if taught in English, will not be able to interpret all the vocabulary in the Qur'an or Hadith, lha English was extremely simple. Acehnese language was a very rich and very complex. "

Apparently the bule of yesteryear feel offended to hear explanations of the language which says furnace United Kingdom incapable of interpreting, and inferior to the Acehnese.

Bule: "How can you say that the Acehnese language is very rich and very complex, and can be a language knowledge? But in fact, the language of the United Kingdom is the most complex! "

Furnace: "Not! English it is very very simple. I love the example, try you see! It was a golden yellow that is in the rice fields. English people call it what? "

Bule: "Rice!"

Furnace: "people here. call it LATER. While the English call it RICE. When it's flaky his skin named BREUH, English people still refer to RICE. RICE if broken the name nuku'at, the British still call them RICE. Breuh when it's cooked the name bu, the British still call them RICE. The rice is cooked a little longer, the bottom is named BUKRAK, the British still call RICE. From 1 vocabulary alone, the interpretation of its name in the language of aceh can be manifold, while the English could not interpret. What language this aceh not higher and very very complex compared to the simple English? ...

The Westerner: yes yes yes .... (butoi-butoi)

That's the greatness of aceh ....


INDONESIA

"BAHASA ACEH KOK DILAWAN..!!"

Ada orang bule AMERIKA datang ke dayah/ pesantren, dan bertanya kepada tungku...
Bule : "Kenapa Tungku kalau mengajar, kitabnya masih menggunakan bahasa aceh ? Di zaman globalisasi ini kenapa tidak ditingkatkan dengan menggunakan bahasa inggris?" Tungku: "Karena kalau diajarkan dalam bahasa inggris, tidak akan mampu menafsirkan semua kosakata dalam AlQur’an maupun hadits, lha bahasa inggris itu sangat sederhana. Bahasa aceh itu bahasa yang sangat kaya dan sangat kompleks."

Rupanya si bule tadi merasa tersinggung mendengar penjelasan sang tungku yang mengatakan bahasa Inggris tidak mampu menafsirkan, dan kalah dengan bahasa aceh.

Bule : "Bagaimana anda bisa mengatakan bahasa Aceh itu bahasa yang sangat kaya dan sangat kompleks, serta bisa menjadi bahasa pengetahuan? Padahal faktanya selama ini, bahasa Inggris lah yang paling kompleks!"

Tungku : "Tidak! Bahasa inggris itu memang sangat sangat sederhana. Saya kasih contoh, coba anda lihat! itu yang berwarna kuning keemasan yang ada di sawah. Orang inggris menyebutnya apa?"

Bule : "Rice!"

Tungku : "Orang disini. menyebutnya PADE. sedangkan inggris menyebutnya RICE. kalau sudah terkelupas kulitnya dinamakan BREUH, orang inggris tetap menyebut RICE. BERAS kalau patah-patah namanya nuku'at , orang inggris tetap menyebutnya RICE. Breuh kalau sudah dimasak namanya bu , orang inggris masih saja menyebutnya RICE. Nasi yang dimasak sedikit lebih lama, bagian bawahnya dinamakan BUKRAK, inggris masih menyebut RICE. Dari 1 kosakata saja, penafsiran namanya dalam bahasa aceh bisa bermacam-macam, sedangkan bahasa inggris tidak bisa menafsirkan tersebut. Apa bahasa aceh ini tidak lebih tinggi dan sangat sangat kompleks dibandingkan bahasa inggris yang sederhana tersebut?...

Si Bule : yes yes yes ....(butoi-butoi)👍👍👍

Itulah kehebatan bahasa aceh....

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Hi! I am a robot. I just upvoted you! I found similar content that readers might be interested in:
https://www.facebook.com/komandanlangitkita/

Your post is really great. I found it awesome. I like it. Thanks for sharing with us.