Apakah sampah mempunyai nilai?

in life •  7 years ago 

IMG_20161021_170921.jpg

Sampah menjadi permasalahan di Indonesia. Ketika kita berkunjung dari kota ke kota nampak di beberapa tempat bertumpuknya sampah yang secara tidak langsung sangat merusak pemandangan dan bahkan menimbulkan aroma yang kurang sedap. Hal yang sering kita anggap sepele kadang bisa mendatangkan musibah yang sangat besar.
Kalau sampah bisa dimanfaatkan dengan baik akan menjadikan rupiah, tetapi kalau sampah tidak dimanfaatkan dengan baik maka akan menjadi suatu musibah seperti banjir, pencemaran lingkungan dan lain-lain.

Ketika kita membuang sampah, sebenarnya kita membuang nilai yang ada dalam sampah itu sendiri. Apakah sampah memiliki nilai? secara ekonomis sampah apapun mempunyai nilai jual apabila kita memanfaatkannya dengan baik. Akan tetapi masyarakat masih belum bisa melihat sisi ekonomis dari sampah yang mereka buang dengan cuma-cuma. Sehingga masyarakat menilai sampah tidak punya manfaat, hal ini yang menyebabkan sampah menggunung di tempat pembuangan sampah liar yang berada dipinggiran-pinggiran jalan.

Berbagai cara sudah dilakukan oleh Pemerintah supaya masyarakat sadar untuk bisa membuang sampah pada tempatnya, dengan memasang banner yang berisikan tulisan untuk tidak membuang sampah sembarangan yang disertai sanksi pidana serta denda apabila ada masyarakat yang membuang sampah sembarangan, bahkan yang lebih mengerikan dibeberapa daerah larangan membuang sampah disertai dengan ancaman-ancaman pengeroyokan, pembacokan bagi seseorang yang membuang sampah sembarangan. Perlu kita akui bahwa permasalahan sampah ini adalah permasalahan yang sangat besar dan tidak boleh dianggap remeh.

Perlu kesadaran dari masyarakat supaya bisa membuang sampah pada tempatnya, kesadaran ini yang kami sosialisasikan pada masyarakat yang ada di Desa Cikakak. Melalui Bank Sampah Limbah Sejahtera kami memberikan pendidikan pada masyarakat bahwa sampah mempunyai nilai ekonomis yang menjanjikan apabila dimanfaatkan dengan baik. Selain menumbuhkan kesadaran pada masyarakat, sebetulnya ini merupakan peluang usaha bagi komunitas yang ada di Desa. Karena jarang sekali warga yang mau membuka usaha dengan memanfaatkan sampah sebagai bahan untuk diolah menjadi suatu rupiah.
IMG_20171223_131153.jpg

Di Bank Sampah Limbah Sejahtera kami pilah sampah yang terkumpul dari masyarakat menjadi beberapa jenis diantaranya sampah botol plastik (pet), sampah gelas plastik(pp) dan sampah gelas warna(mountea). Untuk sampah gelas plastik dan gelas warna kami giling dalam gilingan plastik sehingga menjadi cacahan plastik, sedangkan untuk botol plastik kami jadikan kreasi berupa produk kerajinan tangan berwujud media pembelajaran.

Hasil giling plastik yang berupa cacahan kami jual ke pabrik plastik dan hasil kreasi berupa produk kerajinan tangan yang berwujud media pembelajaran kami jual pada anak-anak usia PAUD, TK dan SD
20180504_104946.jpg

Media pembelajaran kami buat dengan tujuan supaya proses belajar anak lebih menyenangkan, motivasi belajar anak bisa meningkat serta menjadikan orang tua proaktif dalam mendampingi anaknya belajar.

Bagi kami, sebenarnya sampah bisa menjadi rupiah dan sangat menjanjikan kalau kita bisa kelola dan manfaatkan dengan baik.
Sepintas pekerjaan ini kotor, tetapi hasil yang didapat sangatlah luar biasa. Ini menjadi suatu peluang, karena kedepan sampah yang dihasilkan oleh rumah tangga akan semakin banyak dan masih sedikit yang mau mengelolanya menjadi suatu usaha.

Berkat usaha kami yang peduli akan kebersihan lingkungan Desa melalui kegiatan Bank Sampah, Pemerintah Kabupaten Brebes melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Sampah(DLHPS) menjadikan Bank Sampah Limbah Sejahtera sebagai Bank Sampah modeling di Kabupaten Brebes dan sekaligus Bank Sampah rujukan bagi komunitas atau masyarakat yang ingin belajar tentang Bank Sampah di Kabupaten Brebes.

Untuk sampah yang berserakan dan menggunung dipinggiran jalan, bisa diatasi dengan pemerintah menyediakan tempat pembuangan sampah akhir (TPA) disetiap Desa. Dengan adanya TPA, masyarakat akan bisa membuang sampah pada tempat yang sudah ditemtukan karena sudah ada tempat sampah yang resmi yang disediakan oleh pemerintah, sehingga dengan cara ini diharapkan masalah sampah tidak terjadi lagi di Indonesia.
IMG_20170813_104846.jpg

Salam lestari dari Kami Pengurus Bank Sampah Limbah Sejahtera Desa Cikakak, Kecamatan Banjarharjo, Kabupaten Brebes.
Mari bersama kita lestarikan alam dan lingkungan kita.
(Foto dari facebook Akhmad Maulana)

Brebes, 20 Mei 2018
aa31

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Lestari alamku lestari desaku.. Sedikit penggalann lirik lagu ini membuat kita sebagai warga msyarakat sadar bhwa membuang sampah harus pda tempatnya jangn sampai sembarangan, agar tercipta kebersihan ,kenyaman dan keindahan desa.

Klo kondisi Desa Bersih, Insya Allah tingkat kesehatan masyarakat akan meningkat dan Desa akan indah dipandang mata hehehe

andai saja semua sadar akan semua itu mungkin hal positif bisa dicapai..
Hihihihii😉😉😉

Wah, bank sampahnya sudah besar yaa

Bank sampah yang kami rintis masih belajar dan merangkak Mba @fatimputri31 hehehe.
Mba juga punya bank sampah ya?

Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan desa kita.
Bersama Kita Bisa!!!

Siap Mas, bukankah kebersihan adalah sebagian daripada iman.
Jadi kita harus menjaga kebersihan mulai dari lingkungan kita terlebih dlu hehehe.

Save the world...@aa31

The world's conditions are already broken.
Let's save.

kereeen postingannya

Terimakasih.
Saya masih belajar mosting Teh @ranesa70 hehehe.
Mohon bimbingannya ya

belajar bersama yuuuk

saya juga masih pemula, alumni Fb

Sudah berjalan berapa tahun bank sampahnya Teh @ranesa70?
Wahhhh saya yg harus belajar dari Teteh hehehe.

selama saya hidup selalu nyampah dek heheee

Hehehe Teh @ranesa70 bisa saja

Lingkungan kita, kita yang jaga dan lestarikan.

Sedikit saran, maksimal tag yang diizinkan 5 sebaiknya dimanfaatkan. Tag 'indonesia' bisa di kedua atau ketiga, dan mungkin satu lagi 'life'.