http://meliyana2013.blogspot.co.id
Masa lalu hanya sebuah kenangan yang berlalu. Namun kenangan itu tak akan kembali, hanya sebuah kenagan akan selalu dikenang sebagai gerangan menetap keindah hidup baru.
Orang-orang bilang kenangan itu akan mengenang hingga akhir hayat. Adapula yang beramsumsi hanya sebuah kebotohon dimasa lalu. Terlepaslah berbagai asumsi, tapi semua pernah merasakan keindahan dimasa lalu.
Kenangan dimasa lalu bukan hanya kemegahan, tapi kekreatifan sebuah ide yang dikembangkan melalui tangan sendiri menghematkan duit. Seperti permainan ketapel. kadang-kadang alat permainan ini bisa digunakan alat penembak atau memburu bintang, seperti tupai dan lain-lain.
Di tahun 90-an, sebelum era teknologi mulai muncul, anak-anak mencari hiburan dengan bermain di luar bersama teman-teman. Tapi lain lagi anak pedesaan jauh dari perkotaa mereka menghabiskan waktu bermain alat tradisional, cara anak-anak bermain dulu jauh lebih aktif jika dibandingkan dengan sekarang.
Mainan jadul ini sering jadi simbol anak nakal. Katapel yang paling hemat biaya biasanya dibuat sendiri dengan ranting kayu yang bercabang dua. Diujung sebelah kiri dan kanan diikat denga karet puntil atau keret ban sepeda. Kemudian karet puntil atau karet ban sepeda dililit pada bagian gagang sisi kiri dan kanan, selanjunya diikat dengan dengan karet. Sedangkan disisi ujung belakang diikat dengan kulit sepatu.
Permainan Tradisional yang dimainkan dengan teknik pegas atau menggunakan karet sebagai pelontar dan kulit sebagai pegas pelontarnya. Cara bermain pegang kayunya dengan kuat tarik karet pegasnya lalu lontarkan. Katapel biasanya dipakai buat mengambil buah, atau dipakai adu tembak dengan peluru batu kerikir.
Sekarang, ketapel kayu sudah sangat jarang ditemui. Tapi, di luar sana masih ada beberapa yang terbuat dari kayu dan diberi warna atau motif yang unik. Tapi bagaimanapun, jika kamu menghabiskan masa kecilmu di tahun 90-an, kamu pasti pernah melihat, atau malah memainkan mainan itu.