Often we want the perfect, when perfect better than the perfect.
So also couples, when it has become a couple, looks so many shortcomings that we think to replace it, but fix better than replace.
Do not love because it is perfect, but make the person we love perfect with our presence.
In Indonesia
Sering kita ingin yang sempurna, padahal menyempurnakan lebih baik daripada yang telah sempurna.
Begitu juga pasangan, disaat telah menjadi pasangan, terlihat banyak kekurangannya sehingga kita berpikir untuk menggantinya, padahal memperbaiki lebih baik daripada mengganti.
Jangan mencintai karena ia sempurna, tapi buatlah orang yang kita cintai sempurna dengan kehadiran kita.