Jeritan hati seorang santri

in life •  7 years ago 

image

Kami yang sekarang masih menjadi santri, sangat mencintai dan bersyukur karena telah mengenalnya, banyak dari kami yang dulunya tak tahu apa itu arti dari sebuah goresan ketika menyentuh lembaran lembaran kitab dan yang terkadang tidak pernah meneteskan kan air mata dari setiap nasehat nasehat yang diberikan. Tapi sekarang disanalah kami belajar untuk Memahami apa arti dari semua itu. Iya... Syamsudduha namanya. Syamsudduha adalah satu kata dari sebuah tempat teduhan bagi kami para santri yang kerap disebut orang dengan sebutan ma'hadil 'asri' dan yang populer dikalangan umat dengan nama pondok pesantren.
Setiap waktu yang kami jalani dari hari ke hari meski matahari yang telah terbit kemudian terbenam kembali, kami akan selalu menggayuh perahu dalam sebuah sebuah lautan ilmu untuk mencapai cita-cita seorang muslim, dengan membuka lembaran demi lembaran kitab dan al-qur'an, untuk memahami apa arti yang sebenarnya dan bagaimana cara hidup dengan islam, iman, dan ihsan. Kami dibina olah para guru mulai dari kami bangun tidur sampai kami terlelap kembali, mereka sangatlah setia, merekalah yang selalu menjadi suri tauladan untuk para santri yang berkehidupan dengan hidup yang sebenarnya dilakukan oleh seorang muslim. Kami meninggalkan kampung halaman yang dari sanalah awal kami menghirup udara kehidupan. Kami pun rela meninggalkan kampung halaman untuk melanjutkan perjuangan mencerakan agama yg sekarang semakin memudar. Dan mencari titik keemasan dalam ilmu pengetahuan.
Kami disini jauh dari pandangan orang-orang yang sangat berarti bagi kami. Setiap saat kami terasa sepi kami hanya bisa membayang akan wajah seorang ayah dan teringat akan pelukan hangat seorang ibu. Disini tidak ada belaian dari seorang ibu dikala sakit, dan kami hanya bisa meneteskan air mata. Kami hanya bisa berharap do'a dari seorang ibu dikala sakit, dan kami hanya bisa meneteskan air mata, kami hanya bisa berharap do'a dari seorang ibu dan ayah. Kami merindukan kelembutan dari tangan seorang ibu dan nasehat dari seorang ayah, tapi kami hanya bisa berharap akan kedatangannya. Dan kami selalu berharap disaat mereka datang, mereka tersenyum bangga melihat sosok anak yang didambakannya untuk menjadi seorang muslim sejati.

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Semoga bisa jadi contoh teladan bagi orang lain
#salam santri mondok

Aamiin

Tinggal di pesantren ya @fajarsubhan? Dulu saya juga pernah mondok di pesantren. Namanya pesantren darussaadah lipah Rayeuk Bireuen. Tetap semangat ya... Sudah sy upvote juga.

Iya kak @suwairahidris terimakasih sudah vote 😂

Bersabarlah. Hadaplah masalah dengan zikir dan shalat.

Hihiii pasti dong bangg @muhibpaya2

Postingan yang bagus. Ungkapan hati sang santri.

Terima kasih

Terima kasih

Salam ya tgk fajar untuk anak-santri, sekarang mrk boleh menjerit tetapi ada masanya mrk akan tertawa.

Long ken tgk hinan, tapi alumni