Lhokseumawe
Tiada perkembangan signifikan dilihat dari Pembangunannya, selain beberapa deret pertokoan di kisaran jalan gudang dan sekitarnya, pun demikian seakan kota ini ingin menyayingi Metro Politan dengan Rimba Betonnya yg menjulang sampai ketinggian 4 lantai.
Dari sisi perputaran ekonomi hampir tiada omset yg dapat diandalkan daearah ini pasca proyek vital mengalami penurunan produksi secara drastis dan berakhir dengan peutupan yg hanya menyisakan besi tua, dan kenangan manis para pekerja yg pernah dimanjakan bayaran kurs dolar tempoe doeloe.
Kawula muda dan remaja Lhokseumawr kini seharian bahkan sampai larut malam banyak menghabiskan masa mereka di serata warkop yg menawarkan wifi gratis sambil ngopi dan terus bercengkerama bersama teman sebaya mereka.
Entah kapan situasi ini berubah, entah kapan mereka dapat menjadi pemuda yg handal dan dapat diandalkan untuk kemajuan daearah ini, rasa pesimis menyelinap dan kegelisahan akan nasib tragis daearah ini kedepannya akan seperti apa....? Wallahu'alam bisshawab ilaihi marji'i wal ma aab.