Kreativitas tidak hanya berlaku pada dunia pendidikan atau pun seni, kreativitas juga bisa diwujudkan dalam tatanan kehidupan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan terutama mereka yang berada ditingkat ekonomi menengah kebawah. Dari pada mengharap lapangan kerja dari pemerintah, lebih baik menciptakan lapangan kerja sendiri, karena pemerintah hanya mampu menciptakan lapangan sepakbola, volly atau sejenisnya.
Salah satu inovasi yang patut diancungi jempol adalah hadirnya penggiling padi keliling. Biasanya petani atau masyarakat yang hendak menggiling padi harus membawa padi mereka ke kilang padi yang terkadang jarak tempuhnya cukup jauh hingga biaya yang dikeluarkan semakin bertambah. Tentu ini memberatkan petani yang harus merogok kocek lebih dalam untuk menggiling padi dengan jumlah yang tidak banyak.
Desain kilang padi pun cukup unik, dengan berbentuk seperti mobil bak terbuka, mereka berkeliling ke gampong-gampong untuk mencari pelanggan yang ingin menggiling padi atau bahkan menggiling kembali beras raskin bantuan pemerintah yang menurut masyarakat kurang mampu tidak layak dikonsumsi. Mengandalkan mesin dong pheng sebagai penggerak mesin penggiling sekaligus penggerak mobil rakitan karya mereka sendiri, kehadiran mereka mendapat sambutan baik dari masyarakat, praktis dan ekonomis.
Entah siapa penemu ide dan desain kilang padi keliling tersebut? Siapapun dia, mahakaryanya patut kita apresiasi. Berkat si penemu itu lah, kini masyarakat atau petani lebih mudah dan cepat dalam mengolah padi menjadi beras. Didepan rumah, dijalan dan dimanapun kilang padi tersebut bisa beroperasi. Tapi bagi anda yang memiliki bayi, saya sarankan untuk mencari tempat yang sedikit jauh dari rumah anda, karena suara mesin akan menggelegar saat menggiling bisa dan itu bisa mengganggu anak anda yang sedang tertidur pulas di ayunan.
Terlepas dari suara mesin yang cukup memekakkan telinga, kilang padi keliling telah membuka lapangan kerja baru sekaligus menekan biaya yang membengkak saat petani ingin menikmati hasil panennya. Bahkan, kini kilang padi keliling juga sering digunakan sebagai media kampanye oleh calon kepala daerah. Biasanya calon kepala daerah akan menyewa puluhan "mobil" kilang padi keliling untuk berkonvoi saat deklarasi jelang masa pemilihan, tentang tujuan hanya mereka yang tahu.
Mari ciptakan inovasi yang berguna bagi banyak orang. Agar ungkapan "Buya krueng teü dèng-dèng, buya taměng meurasëuki" tak lagi berlaku di era milenial sekarang ini.
Baca juga :
Reza acoi bereh, nyoe loen dek an , salam kenal bang sukses terua bg acoi krungdhoe @almukhyarsidiq folback aduen
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Peu saleum kenal loem adoe, mulai masa segolom masehi ka meuturi. Selamat datang di Steemit @almukhyarsidiq, terus lah berkarya.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Jet aduen mohon bimbingan neu upvote sigo
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Meunyoe lam bahasa Indonesia disebut Kilang Padi Keliling, meunyoe lam bahasa Aceh dipeugah le aneuk miet Meusen Top Pade
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Moto top pade, ken meusen
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Dikamoe i Mangki Meusen meukheun
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit