Israq Mikrat adalah perjalanan Nabi Besar Muhammad SAW, dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, kemudian dilanjutkan menuju kelangit dengan tujuan menerima Wahyu dari Allah SWT.
Menurut sebuah riwayat, Rasulullah SAW di datangi oleh Malaikat Jibril, Mikail dan Israfil, kemudian Rasulullah dibawa dan di sana lah rasulullah dibelah dada dan di sucikan hatinya dengan menggunakan air Zamzam.
Setelah proses itu selesai, maka di sediakan lah sebuah kendaraan yang diberi nama "BURAQ" yang terbangnya secepat kilat tanpa bisa ditandingi oleh kendaraan canggih manapun.
Dalam perjalan dari masjidil Haram ke Masjidil Aqsa, Nabi Muhammad ditemani oleh Malaikat, mereka melaju dengannya mengarungi alam indah pada malam hari yang penuh dengan keajaiban dan hikmah Nya.
Banyak peristiwa yang terjadi sepanjang perjalanan, salah satu yang diceritakan Jin Afrit berusaha mengganggu, mengejar dan mencelakai Nabi Muhammad, lantas Malaikat Jibril menyarankan nabi untuk berdoa dan berserah diri kepada Allah.
Sontak Jin terjungkal dan terbakar dengan Api sendiri yang disemburkan kepada Nabi, setelah itu Nabi juga melihat sekelompok kaum yang menghantamkan batu besar ke kepalanya sendiri hingga hancur dan kejadian ini terjadi berulah kali, sehingga membuat Nabi bertanya kepada Malaikat ?
Wahai Malaikat, apa yang dilakukan oleh kaum ini. Malaikat pun menjawab, mereka ini adalah orang yang berat untuk melakukan sholat, Rasulullah juga melihat sekumpulan orang memakan daging busuk ketimbang danging masak dan segar. Malaikat pun menjelaskan, mereka ini adalah orang semasa hidupnya melakukan zina dan selingkuh, padahal semasa hidup mereka mempunyai suami/istri yang sah secara Agama dan Negara.
Kisah Israq Mi'raj Sebenarnya banyak hal lain yang lebih lengkap, dan banyak peristiwa yang bisa diambil hikmahnya, tetapi saya hanya membahas secara singkat supaya mudah kita ingat, dipahami dan di cerna.
Sesampai di Baitul Maqdis, Nabi turun dari Buraq dan mengikatnya disisi pintu masjid, Rasul pun Masuk untuk menunaikan shalat dua rakaat, disana ternyata ada para Nabi AS, shalat pun di Imami oleh Nabi Muhammad atas bimbingan Jibril, Beliau lah Imam/Pemimpin dari para Ambia dan Mursalin.
Setelah sholat Nabi kehausan dan meminta minum, Malaikat Jibril memberi dua wadah antara susu dan khamar, namun Nabi memilih susu. Kemudian Jibril berkata "sungguh engkau memilih Fitrah yaitu Islam". Kalau engkau memilih khamar, Niscaya ummatmu akan menyimpang dan sedikit yang mengikuti syariat.
Perjalan Nabi Muhammad kelangit tidak lah lebih untuk menunaikan tugas spritual bertemu dengan Allah untuk kemudia disampaikan kepada ummatnya, namun benar perjalan kelangit adalah hadiah yang diberikan Allah kepada Nabi Muhammad karena beliau adalah pemimpin dari sekalian pemimpin, sebagai Rasul kekasih Allah.
Peristiwa penting dalam perjalan kelangit sebelum bertemu dengan Allah, Beliau bertemu dengan Nabi Adam As dilangit pertama, Nabi Isa As dan Nabi Yahya As dilangit kedua dan bertemu dengan Nabi yang sangat Tampan bagaikan rembulan yaitu Nabi Yusuf As dilangit ketiga.
Selanjutnya bertemu dengan Nabi Idris As dilangit ke empat, Nabi Harun As dilangit kelima, Nabi Musa As dilangit keenam dan Nabi Ibrahim As dilangit ketujuh.
Perjalan dilangit pertama Nabi Muhammad melihat suatu yang mengerikan disebelah kiri dan hal yang bahagia disebelah kanan, itu merupakan gambaran neraka dan surga. Nabi juga melihat orang yang perutnya cukuplah besar dipenuhi ular, Malaikat Jibril menjelaskan mereka adalah orang yang suka memakan riba. Nabi Muhammad juga melihat daging orang dipotong lalu diminta memakannya, Malaikat Jibril menjelaskan meraka adalah orang-orang yang suka mengunjing atau menjelek-jelekkan orang lain yang di ibaratkan memakan daging saudara sendiri.
Sampai dilangit ke tujuh Nabi Ibrahim As berkata, "Kabarkanlah kepada ummat mu wahai Muhammad, bahwa Surga sungguh sangat indah, tanahnya, airnya dan semua isi yang ada di dalamnya .
Gambaran disana terdapat sebuah pohon, yang besarnya tiada terkira, sungai yang jernih dimana airnya tidak akan berubah baik bau, warna dan rasanya, ada sungai susu, madu yang putih, bersih dan elok dipandang.
Di sana juga dihiasi dengan intan permata, sesungguhnya gambaran itu tidak bisa dilukiskan dan keindahannya jauh lebih indah dari gambaran yang dilukiskan.
Dalam sebuah hadits Riwayat Muslim, Allah memerintahkan Nabi Muhammad SAW dan Umatnya melakukan shalat 50 waktu dalam sehari semalam, Nabi Muhammad turun kelangit ke enam bertemu dengan Nabi Musa, disana Nabi Musa meminta Muhammad agar meminta keringanan, Nabi Muhammad naik lagi, kemudian dikurangi 5 menjadi 45 waktu oleh Allah.
Kemudian Nabi Muhammad turun lagi bertemu dengan Nabi Musa, hingga seterusnya sampai pada 5 waktu, namun Nabi Musa masih menyarankan agar dikurangi lagi, Nabi Muhammad merasa malu untuk meminta dikurangi lagi, dikarenakan telah beberapa kali meminta.
Peristiwa itulah yang menjadi cikal bakal terjadi nya kewajiban untuk melakukan shalat. Pagi harinya Nabi Muhammad memberitahukan Mukjizat ini kepada umatnya secara sempurna, namun mereka ada yang mengatakan Muhammad sudah gila, tukang sihir dan semacamnya.
Orang yang pertama kali mempercayai peristiwa Isra' Mi'raj adalah Abu Bakar sehingga mendapatkan gelar As Siddiq.
Ini merupakan sejarah Islam peristiwa penting bagi umat Nabi Muhammad, ini juga bukan hanya sekedar pengetahuan tentang sejarah Islam, yang paling penting adalah bagaiman kita mentaati, menjalankan dan tidak meninggalkan hal yang wajib, jika kita mengakui Muhammad adalah Nabi kita, maka sudah sepantasnya kita mentaati perintah Allah yang diwahyukan kepada Nabi kita.
Mari terus menebar kebaikan, mengingatkan dan saling tegur sapa, apabila salah satu dari kita mulai melupakan tanggung jawab, maka ingat kan untuk melakukan lagi, sedikit kebaikan mampu menepis kepedih neraka, jika ini terus menerus kita lakukan insyaallah api neraka akan jauh dari kita.
👍
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Jempolnya bagus ya
Hahahaha
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit