Seberapa Sering Anda Mengucap I Love You Pada Pasangan Anda?

in love •  6 years ago 

Salam hangat stemian. Senang rasanya bisa bertjumpa dan bersua kembali dengan anda sahabat stemian. Semoga pada malam hari ini kita masih diberi kesehatan oleh yang maha kuasa. Pada kesempatan yang baik ini saya ingin sedikit berbagi dengan anda semua. Sebab keberadaan kita di steemit ini tak lebih hanya untuk saling berbagi apapun itu, entah story, motivasi atau lainnya
![image]() ***
image source by [canva apps via edited]
***

Sahabat stemian. Rasanya, mengucapkan kata I Love You merupakan hal yang sangat mudah dan ringan. Tapi sayangnya, sering kali kita disibukkan dengan pekerjaan atau pertengkaran yang terus terjadi, sehingga kalimat tersebut sudah jarang terdengar. Kalimat tersebut seolah menjadi obat bagi tiap pasangan.Kalimat tersebut pun bisa menjadi penawar racun dari pertengkaran-pertengkaran. Kalimat yang dia baca, entah melalui pesan teks, mendengarkan langsung, atau membacanya di beberapa tempat di rumah, tentu akan membuat wanita merasa dicintai

Membuat wanita merasa diinginkan, dihargai, dan diperhatikan. Ssstt, cara seperti ini pun juga harus dilakukan oleh wanita. Agar pasangan anda tahu bahwa anda mencintainya. Bahwa anda masih menginginkannya meskipun hubungan kalian sudah berjalan cukup lama. Untuk memberi tahu bahwa hanya dia yang selalu menarik untuk dicintai dan disayangi sampai waktu yang tak terbatas

Konon, wanita selalu membutuhkan pembuktian rasa cinta dari sikap atau tindakan daripada sebuah ucapan. Kalau boleh jujur,kalimat tersebut menjadi salah satu kebohongan yang sering diucapkan oleh wanita. Biar bagaimana pun, wanita tetap saja butuh kalimat yang memberitahunya bahwa kita mencintainya, bahkan bukan hanya sebuah tindakan saja. Karena ekspresi cinta secara verbal sangat dibutuhkan

Nah, biasanya, seringkali orang yang sudah masuk dalam hubungan jangka panjang—entah yang sudah menikah atau belum, perlahan mulai alpa untuk mengucapkan hal tersebut, padahal I Love You menjadi salah satu kalimat yang bisa membuat hubungan kalian lebih bertahan lama. Sebuah survei yang diadakan oleh 1.000 pasangan yang sudah menikah, mereka yang secara teratur mengatakan I Love You kepada pasangan dan diiringi dengan sentuhan secara fisik, merupakan dua rahasia untuk pernikahan yang bahagia. Maka tak heran walaupun hanya sekadar memeluk menjadi sama pentingnya dengan kalimat-kalimat keramat tersebut

Sekarang coba anda ingat-ingat lagi seberapa sering mengatakan I Love You kepada pasangan anda? Sekali sehari? Dua kali sehari? Atau mungkin di setiap pesan teks dan telepon? Atau mungkin seminggu yang lalu? Sebulan yang lalu atau malah setahun yang lalu. Jadi, menciptakan momen romantis bukan hal yang sulit, kan? Tanpa perlu biaya dan tenaga yang besar. Kata keramat tersebut bisa diucapkan kapan saja, dalam hal ini tentu dengan momen yang tepat

Taukah anda apa yang sangat dibutuhkan seorang wanita dalam hal ini? Salah satu bentuk perhatian pria yang diharapkan wanita adalah pria bisa mendengarkan semua ceritanya. Dan tentu akan sangat membahagiakan jika kita memiliki pasangan yang waktu 24 jamnya ada hanya untuk kita. Cuma sayangnya hal itu sangat mustahil. Namun, anda harus tau bahwa sebuah penelitian mengatakan hanya 50 persen pria yang tahan dengar curhatan anda selama enam menit

Curhat ke pasangan sendiri memang hal yang sangat wajar, ya, Ladies. Namun, kamu juga harus peka mengetahui kapan saja waktu yang tepat dan dilarang untuk curhat sama si dia, Ladies. Sebaiknya, hindari curhat saat dia sedang nonton acara olahraga, bermain games, internetan, hingga kamu harus menghentikan curhatan kamu saat pasangan mulai mengalihkan cerita, menatap kosong, melihat handphone, atau tak menjawab sama sekali

Hal-hal seperi itu menjadi tanda bahwa dia sedang tak ada waktu untuk mendengarkan curhatan anda atau mungkin topik curhatnya adalah masalah yang paling malas didengar pria. Untuk itu anda harus benar-benar bisa memahami kondisi dan situasi yang tepat untuk curhat, kalau tidak bisa dipastikan semua yang anda rencanakan tidak akan berjalan lancar

Membicarakan orang yang tidak dia kenal. Siapa pun itu, entah teman kantor yang belum kamu kenalin, entah orang yang anda temui di pinggir jalan, entah pacarnya teman kamu, seseorang yang nggak pasangan kamu kenal menjadi topik yang malas dia bahas.Sebaiknya tidak usah cerita bagaimana tampannya Taylor Lautner di film New Moon saat membuka baju. Atau tidak perlu juga cerita Chris Martin yang baru putus sama Jennifer Lawrence

Buat pria, hal tersebut benar-benar bukan hal yang penting.Apalagi jika anda cerita tentang tas yang diskon hingga 70% di mall atau anda cerita perbandingan harga di salah satu supermarket dengan supermarket lainnya. Atau hubungan cinta orang lain. Banyak wanita suka menceritakan hubungan cinta orang lain. Niatnya entah memang untuk cerita atau mungkin membuat perbandingan. Namun, cerita tentang hubungan teman atau orang lain justru membuat dia bosan dan tidak ada hal yang harus dia “petik” dari cerita itu.

Maka, daripada bermaksud untuk membuat pacar lebih romantis dengan ceritain usaha pacarnya teman kamu, mending kamu katakan langsung, tanpa perlu bertele-tele.“Kamu sayang enggak sama aku?” Pertanyaan seperti itu, kerap kali dipertanyakan oleh wanita ke pasangannya. Apa pun niatnya, pertanyaan itu justru membuat pasangan kamu kesal dan enggan untuk membahasnya. Ingat, ya, Ladies, pasangan kamu tidak akan bertahan sama kamu jika dia merasa sudah enggak sayang sama kamu. Jadi, nggak perlu membahas perasaan dia ke kamu

Hanya ini saja yang bisa saya paparkan buat sahabat semua dikesempatan kali ini, semoga ada mamfaat yang bisa sama-sama kita ambil dan kita wujudkan dalam kehidupan sehari-hari. Terimakasih buat curator indonesia bg @levycore dan @aiqabrago serta seluruh sahabat stemian pencinta dan pengguna aplikasi #eSteem, terimakasih atas semua partisipasinya pada postingan ini


![image]()
![image]()

VOTE WITNESS"good-karma"

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!