Ketika Pemegang Obligasi Pesawat Garuda Menggugat.

in obligasi •  7 years ago  (edited)

Satu bulan yang lalu, semua media dengan gencarnya menyajikan berita tentang surat obligasi yang pernah dibuat oleh pemerintah Indonesia untuk para pemegang saham terkait pengadaan pesawat kepresidenan pertama republik indonesia yang merupakan cikal bakal lahir pesawat garuda Indonesia AirWasy.

obligasi 2.jpg

Permasalahan obligasi atau suarat utang pertama sekali mencuat dari salah seorang yang bernama nyak sandang, yang merupakan pemilik asli obligasi dimaksud. berdasarkan obligasi tersebut nyak sandang menggugat pemerintah untuk memberikan perhatian dan pembayaran terhadap surat utang tersebut. permintaannyak sandang sebenarnya tidak terlalu banyak dan muluk, hanya meminta kepada kepaada pemerintah obligasi tersebut dibarter dengan tiket perjalanan ibadah Haji.

obligasi 3.jpg

pernyataan nyak sandang menjadi permulaan lahirnya obligasi-obligasi lainnya yang pernah diterbitkan oleh pemerintah pada saat pengadaan pesawat kepresidenan yang justru angkanya lebih fantastis ketimbang yang dimiliki oleh nyak sandang.
beredarnya tuntutan pembayaran obligasi yang jumlahnya sangat besar tentunya sangat membebani keunagn negara saat ini, jikalaupun harus membayar dananya darimana. disisi lain yang namanya hutang tetap harus dibayarkan.

obligasi 1.jpg

disini kita hanya berharap bahwa pemerintah tetap harus mengupayakan pengembalian pinjaman tersebut, kasihan mareka yang telah berkorban dan berjasa bagi negeri ini denganmengorban hartanya. apalagi aa sebagaian dari mereka yang hidup dibawah garis kemiskinan.

Not Foto Dokumentasi diambil dari Grop Tribun (serambi Indonesia)

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

kalo peemerintah menbayar semua hutang obligasi pada rakyat Aceh, kayaknya indonesia bisa gulung tikar.

jelas sekali itu. nek sandang saja yang mempunyai obligasi 100 rupiah jaman dulu , kini stelah dihitung oleh para ahli samp trilyunan jumlannya, apalagi yang 6,500.

semoga pemerintah punya keseriusan untuk mengembalikan hak-hak mareka..

mestnya semua pihak yang mengetahui tentang hal itu, untuk mendukung para pemegang obligasi mendapatkan hak-haknya kembali.

mari kita menberikan dukungan agar pemerintah dapat memperjelas hal tersebut kepada pemegang obligasi tersebut, kasihan mareka sudah terlalu lama mareka menunggu.