Setiap kejadian punya rentetan, setiap pertanyaan punya jawaban dan setiap hasrat punya konsekuensi. Dari berbagai hal yang di jalani oleh manusia, dengan berbagai akalnya untuk meraih nafsunya.
Tersebutlah seorang pekerja bangunan yang sedang sibuk dengan kegiatannya, lalu kemudian sang mandor yang kebetulan berada di atas ada perlu dengan pekerjanya tersebut. Dilemparlah uang seribu rupiah oleh sang mandor dari atas menuju pekerja tersebut. Namun si pekerja hanya memungut uang tersebut tanpa peduli dari mana uang tersebut datang. Selanjutnya mandor pun melemparkan uang dengan jumlah yang lebih besar dengan harapan bahwa pekerja itu tau kalau dia memerlukanya, namun si pekerja hanya memungut dengan senyum sumringah dan berfikir bahwa ini adalah hari hoki baginya. Terkahir sang mandor melemparkan batu besar sehingga mengenai kepala pekerja sehingga pekerja itupun menengok ke atas dan tau bahwa mandor memanggilnya.
Manusia selalu punya ambisi dan target dalam hidupnya, dan senantiasa hidup dalam pengejaran ambisi. Setiap anak selalu diajarkan oleh orang tuanya untuk punya cita – cita yang tinggi, baik itu orang dengan finasial cukup ataupun yang finansialnya kesulitan makan. Dengan begitu lugunya anak – anak mengumandangkan cita – citanya dengan tekad untuk meraihnya tanpa pernah peduli dan tau apa yang akan menghambatnya. Sungguh idealis..
Menginjak remaja dan dewasa, idealis itu menjadi sesuatu yang naif dan perlahan – lahan, keadaan membunuh idealis tersebut dan munculah situasi yang membuat sebagian besar orang berbuat nekad untuk bertahan hidup. Beberapa menyebut keadaan ini ketidakberuntungan takdir yang membuatnya sulit mengubah nasibnya untuk mencapai cita – cita masa kecilnya.
Saya sempat bertanya kepada seorang guru tentang apa itu takdir, dan ayah saya pernah menjawab bahwa setiap orang lahir membawa karma. Guru juga menjawab bahwa orang baik adalah contoh bagi orang jahat dan sebaliknya. Jalaludin rumi pun menyebutkan bahwa segala sesuatu yang ada dan terjadi di alam semesta ini adalah bentuk penghambaan.
Dewasa ini di berbagai forum internet ramai membahas tentang aliran sesat, pemuja setan, paganisme, illuminaty, anti christ dan banyak argumen yang menuding bahwa banyak publik figur adalah bagian dari aliran tersebut dengan dalih bahwa mereka menggunakan simbol simbol tertentu. Berbagai acara televisi juga disebut sebut sebagai doktrin kepada aliran sesat secara tidak langsung. Sebenarnya apa kesesatan itu dan apa setan yang dipuja itu? Bukankah kalau kita cukup kritis, manusia ini adalah setan sejati dengan nafsunya yang bisa direlisasikan secara luar biasa karena di bantu akal?
Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
@gustirobynavela
Great effort put up here!
Keep sharing.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Congratulations @gustirobynavela! You have received a personal award!
1 Year on Steemit
Click on the badge to view your Board of Honor.
Do not miss the last post from @steemitboard:
SteemitBoard World Cup Contest - The results, the winners and the prizes
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Congratulations @gustirobynavela! You received a personal award!
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit