Antara Aku, Nietzsche dan Anakku

in poetry •  7 years ago 


image.png
Image Source

Antara Aku, Nietzsche dan Anakku

(sore di ruang baca keluarga -
“siapa ini?”, anakku bertanya
sambil tangannya menunjuk gambar pada sampul buku yang tengah kubaca,
dan tangannya sendiri
memegang buku pelajaran bahasa kelas 2 SD)

anakku,
orang ini yang tinggal di perpustakaan tua
yang melarang kita meminjam buku-bukunya
orang ini yang lalu mati sebagai orang gila
yang tak diratapi oleh siapa pun
orang ini yang berteriak bahwa dirinya adalah superman
yang tak bisa mampu bangga atas dirinya sendiri
orang ini yang lalu gagal mengajak Tuhan berkelahi

ya, anakku
orang ini berkata dia miliki kehendak berkuasa
tapi percayalah,
itu hanya sebatas kemampuannya pelihara kumisnya yang lebat
sambil dia sia-sia bertapa menulis puisi di atas bukit
lalu berkata tentang sabda-sabda nabi-nabi palsu
yang bahkan hanya pernah hidup dalam dongeng-dongeng menggelikan

tidak, anakku
telah kuletakkan orang ini di papan teratas rak buku kita
tak kubiarkan dirimu mengenalnya kini
sampai kau tak perlu memanjat kursi lagi untuk menggapainya

tidak, anakku
kau pun tak boleh membunuh orang untuk menulis puisi
seperti orang ini
tapi kau harus seperti Sokrates, Isa dan Muhammad
yang lebih memilih menghidupkan manusia


Emong Soewandi || @emong.soewandi

emong steemit .jpg

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Keren, sampai sekarang karya-karyanya masih diperbincangkan. Malah draf bukunya yang belum jadi pun diterbitkan. Meski agak rumit aku suka membaca Ecce Homo karyanya, di buku itu kita bisa langsung "berhadapan" dengan Nietzsche yang bercerita.

  ·  7 years ago Reveal Comment

Waduh, aq fans berat nietzsche, sang pembunuh tuhan. Meski beliau sgat angkuh, tp pelan2 mbaca nietzsche lbh dalam, aku merasakan jurang kesakitan yg mendalam. Sebab itu nietzsche bilang ia tak mau punya pengikut krna tak mau org2 merasakan ap yg ia rasakan. 😂

  ·  7 years ago (edited)Reveal Comment

Dalam sebuah opini, Nezar Patria menulis bahwa gara-gara membaca Nietzsche, Hasan Tiro mengambil keputusan pulang ke aceh mempeoklamirkan gerakan Aceh Medeka :)

  ·  7 years ago Reveal Comment

Nulis nisce lagi donk bang, aq bakal jadi pembaca setia