Pribahasa Aceh yang terdengar kasar tapi memiliki arti philosofis.
Boh yei (shark egg): membantah pendapat orang yang kerap memberi alasan yang sama.
Peh tem (Hiting Vessel): Orang yang berbicara tanpa ada kualitas sedikit pun.
Cang panah (Chanking Jackfruit): Berbicara tentang hal-hal yang tidak serius.
Hikayat musang (Civet Story): Kata-kata manis (rayuan)
Toeh Geuntoet lam kaca minyeuk angen (Farting in winded oil): Pekerjaan yang sia-sia.
Jak mita boh sidom (Looking for Ant Eggs): Orang yang sering meganggu pekerjaan orang lain.
Mantoeng meu ek pusat (Umbirical Stain): Anak ingusan yang ikut mengomentari percakapan orang dewasa.
Cet langet (paint the sky): Terlalu banyak/tinggi menghayal yang tak kunjung sampai.
Toh 'iek lam panyot (pee in the bottle lamp) :
Orang yang tidak ada kerjaan.Glah bak janggot meusangkot bak misee (free from beard, caught on mustache): Ketika banyak masalah yang tak kunjung dapat penyelesaian nya
Gabuk manok, gabuk itek (busy chicken, busy duck): Suka mengurus urusan orang laen
Lee teungeut ngon jaga (more sleep than awake): Sering melamun atau menyia-nyiakan waktu terbuang