Hari Ahad bagi anak-anak kami adalah hari makan es krim. Sampai lewat tengah hari mereka masih sabar menunggu kepastian jadwal makan es krim. Setelah itu, mereka akan bolak-balik bertanya kapan, tepatnya jam berapa dan di mana mereka akan menikmati es krim.
Secara hari ini kami baru menginjakkan kaki kembali di Tanoh Gayo, perbedaan suhu ekstrim dari panas berkeringat setiap hari ke dinginnya udara dataran tinggi, membuat saya tidak menghadirkan es krim di rumah kami. Alhamdulillah, setelah saya jelaskan, anak-anak mengerti. Tapi harus ada kompensasi. Khas anak-anak.
Saya teringat unggahan resep di Instagram seorang kawan, @inenhafshah atau Rahma Umar. Ketika saya baca, sepertinya mudah diikuti, bahkan oleh anak-anak. Stik kentang, bahasa Inggrisnya : potatoes sticks.
"Ganti es krim, bagaimana kalau kita buat camilan dari kentang aja?" Saya menawarkan pada anak-anak.
"Kentang goreng? It's so simple." Jawab si sulung, Fatiya.
"Bukan, potatoes sticks, pakai keju dan beberapa bahan lain. Cut Anda boleh ikut buat."
"Wow, bolehlah."
Yes! Ide diterima. Berjibakulah saya dengan si sulung membuat adonan untuk potatoes sticks ini.
Resep dasar pada unggahan Rahma adalah :
3 buah kentang ukuran sedang, kupas, potong-potong, garami sedikit, kukus sampai matang, lalu haluskan.
1/2 batang keju cheddar, parut, sisihkan
6 sdm tepung maizena
Tapi bukan saya namanya kalau tidak sedikit bereksperimen mengimprovisasi resep ini. Saya merasa perlu menambah sedikit aroma dan meningkatkan rasa stik kentang ini. Hehehe, bahasanya 😅
(Source)[https://www.instagram.com/p/BgL0ZazjVHG/] Fatiya sedang membentuk stik kentang.
Nah, hasil improvisasi saya dengan Fatiya sesorean tadi di dapur, jadilah resep stik kentang ala kami sebagai berikut :
Bahan :
5 buah kentang ukuran sedang, cuci bersih, kupas, potong-potong, kukus sampai matang, lalu haluskan.
2/3 batang keju cheddar, parut
8 sdm tepung maizena
2 siung bawang putih, haluskan
2 tangkai seledri, iris halus
1 sdt merica bubuk
1 sdt garam
minyak untuk menggoreng secukupnya
Cara buat : campur semua bahan dalam wadah, aduk rata, lalu bentuk sesuai kehendak. Kemudian goreng dengan api sedang sampai warnanya kuning kecoklatan.
(Source)[https://www.instagram.com/p/BgL0ZazjVHG/] Stik kentang siap dinikmati.
Dalam proses membuat stik kentang kali ini, sebagian besar dikerjakan sendiri oleh Fatiya. Sang Ayah, @dngaco, ikut turun tangan membantu di sana sini. Ayah membantu membenarkan cara Fatiya menghaluskan kentang yang sudah dikukus, dan membantu menggoreng. Sedangkan Bunda hanya memberitahu bahan apa saja, takarannya, harus diapakan, merajang daun seledri dan bawang putih serta membubuhkan merica dan garam.
Menurut Fatiya, membuat stik kentang ini lebih mudah dibandingkan membuat sempol ayam. Waktunya lebih singkat. Yang lebih menyenangkan, adonan tidak lengket di tangan sebab efek berminyak dari keju, sehingga mudah dibentuk dan tangan mudah dibersihkan. Tidak kelihatan kotor.
Bagi saya, bundanya, yang penting anak mendapat pengalaman menyenangkan bersama orang tua di dapur. Sehingga terbentuk ikatan yang lebih kuat di antara kami a.k.a bonding. Lebih penting lagi, ini juga bagian pembelajaran menyiapkan anak menjadi pribadi mandiri di masa depan. Sehingga dia tidak terkejut badan ketika berumah tangga kelak, sebab sebelumnya tidak pernah berurusan dengan pekerjaan-pekerjaan rumah tangga, termasuk di dalamnya memasak untuk keluarga.
Lagi-lagi, tulisan ini menjadi cara saya menyimpan dan berbagi resep. Semoga tidak membosankan steemian sekalian yaa... Syukur-syukur jika menginspirasi 😊