Gunung Bromo, sekitar tahun 1900

in sejarah •  3 years ago 

SFA004000307.jpg
Foto: Onnes Kurkdjian/Vintage

Gunung Bromo merupakan salah satu gunung berapi aktif di pulau Jawa. Namun, gunung ini juga menjadi salah satu tempat wisata andalan di Jawa Timur. Orang-orang dari seluruh dunia datang ke Jawa untuk pergi ke Bromo, dari dulu hingga sekarang. Gunung Bromo terkenal dengan kaldera atau lautan pasirnya yang seluas 10 km persegi.

Nama Gunung Bromo diambil dari kata Brahma, dewa utama dalam agama Hindu. Orang Tengger yang mendiami gunung itu menyebutnya Brama, dan dalam bahasa Jawa menjadi Bromo. Suku Tengger adalah pemeluk agama Hindu yang taat, konon mereka adalah bagian dari masyarakat Hindu Kerajaan Majapahit yang menolak masuk Islam. Itu sebabnya mereka melarikan diri ke pegunungan. Orang Tengger menganggap Bromo sebagai gunung suci, mereka mengadakan ritual tahunan yang menarik banyak wisatawan.

Foto di atas diambil oleh Onnes Kurkdjian, seorang fotografer asal Armenia. Nama aslinya adalah Ohannes Kurkdjian, tetapi dia lebih dikenal sebagai Onnes Kurkdjian. Kurkdjian awalnya bekerja di Singapura, kemudian ia pindah ke Surabaya dan mendirikan studio foto sendiri. Kurkdjian meninggal di Surabaya pada tahun 1903. Studio fotonya menghasilkan banyak karya penting yang berkaitan dengan foto karakter dan pemandangan alam.

Tahun tepatnya foto ini diambil tidak diketahui, tetapi Kurkdjian meninggal pada tahun 1903, jadi foto ini pasti berasal dari sekitar waktu itu atau sebelumnya.

Pernahkah anda ke Bromo? Bagaimana pengalaman anda di sana?

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!