Pertarungan politik selalu menyisakan kalah dan menang. Sama halnya seperti Pemilu 2019 ini, ratusan aktivis politik dari berbagai latar belakang bertarung untuk menjadi pejabat politik. Baik untuk level pusat, provinsi atau pun level kabupaten/kota.
Ratusan caleg yang telah terdaftar di Daftar Calon Tetap (DCT) yang ditetapkan KIP Aceh, sudah barang pasti bakal yang dapat menikmati empuknya kursi parlemen. Dan ada yang harus kembali ke profesi semula, bahkan yang frustasi dengan hasil pun akan ada.
Tentu ucapan selamat kita sampaikan kepada Caleg yang berhasil merebut simpati rakyat dan terpilih menjadi anggota dewan. Satu pesan untuk Caleg yang terpilih, tetap amanah dana jangan tipu-tipu jika sudah duduk enak di kursi parlemen.
Bagi yang tidak terpilih atau Caleg gagal tentu jangan berkecil hati. Kalau pun masih terobsesi menjadi anggota dewan, harus bertarung lagi. Mulailah dengan menggalang kekuatan sejak dini, evaluasi diri dan perbaiki strategi adalah kuncinya.
Khusus bagi Caleg yang terlanjur frustasi, jangan sampai Pemilu 2019 menghilangkan harga diri.Menurut kabar yang dirilis di detik.com, Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Aceh siap menampung Caleg-caleg gagal yang mengalami gangguan jiwa. Meskipun tidak menyiapkan bed secara khusus, namun RSJ Aceh selalu siap melayani pasien-pasien.
Direktur RSJ Aceh, dr Makhrozal menyatakan, pihak RSJ Aceh nanti akan menyesuaikan dengan pasien yang masuk. "Itu akan kita sesuaikan dengan kasus yang kita terima. Kalau mau masuk ke kelas berapa sesuai nanti asuransi kesehatannya," jelasnya.
Menurut dr Makhrozal, pihak rumah sakit memiliki pengalaman dalam merawat Caleg gagal dalam pemilu. "Usai pelaksanaan Pemilu 2014 silam, terjadi peningkatan kasus orang mengalami gangguan kejiwaan mencapai 12% - 23%," sebutnya.
"Usai pelaksanaan Pemilu 2014 silam, terjadi peningkatan kasus orang mengalami gangguan kejiwaan mencapai 12% - 23%,"Berbeda dengan RSJ Aceh, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cut Meutia di Kabupaten Aceh Utara justru tidak menyiapkan ruang khusus untuk menangani Caleg gagal pada Pemilu 2019. Rumah sakit ini hanya menyiapkan tim dokter spesialis saraf dan psikolog.
Papan nama Rumah Sakit Cut Meutia, foto: google.co.id
Menurut Kepala Tata Usaha dan Humas RSUD Cut Meutia Saiful sebagaimana dikutip dari kompas.com, tim yang disiapkan rumah sakit sangat berpengalaman menangani pasien yang depresi karena gagal terpilih. Namun, Saiful berharap tidak ada caleg yang mengalami depresi.
Posted from my blog with SteemPress : https://acehinside.id/tangani-caleg-gagal-di-pemilu-2019/