Aku mengenal Taj Mahal ketika masih sekolah dulu karena cerita tentang Taj Mahal ada dalam pelajaran sejarah, tidak pernah sedikitpun terpikir untuk melihat langsung bangunan tersebut. Akan tetapi kehendak Allah itu diluar kehendak kita dan siapa sangka bangunan yang hanya kuketahui melalui buku sejarah itu bisa kulihat langsung dan bahkan menyentuhnya dengan penuh takjub.
April 2017 merupakan bulan keberuntunganku karena itulah pertama kali aku menginjak India dan melihat Taj Mahal adalah salah satu yang ingin kukunjungi. Aku mengunjungi Agra (salah satu kota kecil di India) khusus untuk melihat Taj Mahal dan merelakan untuk bangun pagi-pagi untuk antri tiket yang harganya sangat berbeda antar lokal dan turis, walaupun wajah seperti India bagian selatan tapi nasib ber pasport Indonesia maka siapkanlah 1000 rupee untuk beli tiket (dapat air mineral dan plastik untuk membalut alas kaki)
Suasana hati yang tidak karuan ketika melihat Taj Mahal dari jauh, semua orang memandang takjub dan berphoto padahal Taj mahal masih 200 meter kedepan, hati berdesir seakan ada aroma mistik menyelubungi bangunan tua tersebut, perlahan melangkah mendekati Taj mahal dan sampai ke tangga naik ke atas segera membalut sepatu dengan plastik yang sudah diberikan pada saat membeli tiket.
Memasuki pintu Taj Mahal, hati berdebar debar, ingin rasanya menggenggam tangan yang disamping tapi apalah daya bukan pasangan (baper) suasana mistis semakin kentara, dengan berdebar-debar kulangkahkan kaki dan aku hanya melihat 2 kuburan yaitu kuburan raja dan istrinya, kusempatkan untuk berdoa sambil mencuri-curi dengar perjelasan gulde serombongan turis, aku tidak pake guide maklumlah uang tidak cukup di dompet. Tidak boleh mengambil gambar didalam ruangan ini sehingga tidak perlu berlama-lama disana dan cukup direkam didalam kepala saja.
Al kisah: Taj mahal adalah sebuah bangunan moseleum yang diakui sebagai salah satu dari 7 keajaiban dunia yang dibangun oleh Kaisar Shah Jehan dari Kerajaan Mughal, bangunan ini dipersembahkan untuk istrinya Mumtaz Mahal yang meninggal dunia pada saat melahirkan anak ke 14 mereka. Karena begitu besar cintanya kepada sang ratu sehingga kaisar membangun bangunan ini untuk dipersembahkan kepada ratu dan pada akhirnya raja juga di kuburkan didalam bangunan Taj Mahal disamping cinta abadinya.
Menurut suatu rumor yang kebenarnya belum pasti karena hasil chatting dengan salah satu warga India, dia mengatakan bahwa semua arsitek yang membangun Taj Mahal di potong tangannya oleh raja sehingga tidak bisa membuat bangunan lain yang menyaingi kemegahan Taj Mahal. Wallahualam.....
Dan bangunan lambang cinta abadi ini masih berdiri dengan gagahnya dan ingin kukembali lagi kesana denganmu duh pujaan hatiku #ngarep