Terkait penolakan tidak jelas oleh Otoritas Hong Kong terhadap Ustadz Abdul Somad, Lc, MA Sabtu (23/12) sore yang hendak mengisi dakwah kepada pejuang visa Indonesia di Hong Kong ternyata membawa hikmah tersendiri bagi masyarakat Aceh. Pasalnya Ustadz Da' i Sejuta Viewers ini tak disangka-sangka dapat menghadiri undangan impian masyarakat Aceh terhadap ulama asal Riau ini, sebelumnya pihak panitia sudah menghubungi Ustadz Abdul Somad untuk mengisi tausiah, namun saat itu beliau dijadwalkan berada di Hongkong pada tanggal 24-25 Desember 2017 atas undangan para TKI/Masyarakat Indonesia yang sudah duluan mengundang beliau. Namun Allah berkehendak lain, pihak otoritas Hong Kong menolak kedatangan Ustadz alumni Darul Hadits Maroko ini dengan alasan tidak jelas dan gayungpun bersambut, masyarakat Aceh menerima hikmahnya. Hong Kong Menolak Aceh Menyambut.
Informasi kepastian Ustadz Abdul Somad menghadiri tausiah Peringatan 13 Tahun Tsunami Aceh mulai beredar Senin, (25/12) di media-media sosial, dan flyernya pun viral masuk ke grup-grup Whatapps warganet Aceh. Sontak, masyarakat Aceh riang gembira mendengar berita ini dan hal ini juga dibenarkan oleh Ketua Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT Aceh), Syeh Fadhil Rahmi “Insya Allah Ustadz Abdul Somad akan hadir pada Zikir Internasional, Selasa 26 Desember 2017. Pukul 20.00 WIB Shalat Isya berjamaah dan zikir di Taman Ratu Safiatuddin,” (Klikkabar.com)
Padahal, sebelumnya flyer yang beredar selama ini, tidak ada foto Ustadz Abdul Somad, dan mulai hari ini flyer terbaru pun beredar yang bertambah foto sosok Ustadz Abdul Somad. Kehadiran UAS (Singkatan nama Ustadz Abdul Somad) tidak lepas dari hasil Diplomasi Panitia Penyelenggara dan Ketua IKAT Aceh. Berikut salah satu postingan warganet di halaman facebook saat admin hikayatsantri.com membuka beranda tadi pagi.
Assalamualaikum...
Menurut info terbaru dari syeh Fadhil Aini (ketua ikat Aceh), setelah beliau komunikasi langsung,
Insya Allah Ustadz Abdul Somad akan hadir ke Acara
*Zikir Internasional*
Selasa,26 Des 2017.
Acara akan berlangsung Pukul 20.00 (Shalat isya Berjamaah)
di Taman Ratu Safiatuddin,Banda Aceh.Wassalam
Sumber FB Abdel Shobur
Sebelumnya UAS sudah pernah datang ke Aceh, daerah Meulaboh, Kutacane dan Langsa beberapa waktu yang lalu. Saat di Langsa antusias masyarakat Aceh luar biasa, meskipun dalam keadaan hujan rintik-rintik masyarakat Aceh berbondong menyesaki Lapangan Merdeka Langsa saat itu, Jumat (1/12/2017) dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1439 Hijriah . Aceh sudah tidak asing lagi sebenarnya bagi UAS, mengingat di Aceh ada banyak sahabat-sahabat beliau masa kuliah di Al Azhar Kairo dulu, termasuk Ketua IKAT Aceh sekarang Ustadz Fadhil Rahmi. Selain itu, dalam ceramah-ceramah UAS yang beredar di youtube tidak jarang beliau bercerita kepada jamaah tentang Aceh, mulai dari cerita Ulama-Ulama Aceh yang masyhur, isu penegakan syariat islam, dan salah satu yang paling menonjol beliau sampaikan masalah Zakat Aceh yang luar biasa digerakkan oleh Baitul Mal dan juga masalah Konversi Bank Aceh dari Konvensional ke Syariah.
Sekilas Tentang Ustadz Abdul Somad
Ustadz Abdul Somad (UAS) merupakan salah satu alumni Darul Hadits Maroko yang saat ini aktif berdakwah keliling Indonesia bahkan mancanegara di Asia. Ceramah beliau mulai viral di media sosial sejak beberapa tahun yang lalu, viralnya ceramah beliau tidak lepas dari pengaruh isi ceramah yang beliau sampaikan, penuh dengan ilmuan dan kocak. Beliau juga aktif menjawab sejumlah pertanyaan dari jamaah yang mengajukan melalui selembar kertas. Jawaban dari beliau pun sangat memuaskan lengkap dengan dalil, mengaitkan dengan masalah yang terjadi hari ini dan masa lalu, kaitan dengan fatwa ulama, hadits, tafsir dan lain sebagainya. Dari dari jawaban tersebut terlihat bahwa UAS benar-benar ulama yang mengusai ilmu agama yang kental, dan salah satu keistimewaan beliau juga terpancar jiwa kesederhanaan dan tidak gampang menyalahkan orang lain. Beliau mengajak ummat untuk menghargai sesama, dan tidak mempermasalahkan perbedaan pendapat dikalangan ummat selama itu tidak bertentangan dengan akidah.
Selain itu, ustadz kelahiran 18 Mei 1977 ini aktif mengajar sebagai Dosen Bahasa Arab di Pusat Bahasa dan Dosen Tafsir dan Hadits di Kelas Internasional Fakultas UshuluddinUniversitas Islam Negeri Sultan Syarif Riau. Selanjutnya beliau juga aktif terlibat di beberapa organisasi dan lembaga keislaman.
Berikut Biodata Singkata Beliau yang disadur dari https://id.wikipedia.org/wiki/Abdul_Somad
Ustad Abdul Somad, Lc., M.A. (Arab: عبد الصمد, lahir di Silo Lama, Asahan, Sumatera Utara, 18 Mei 1977; umur 40 tahun) adalah seorang pendakwah dan ulama Indonesia yang sering mengulas berbagai macam persoalan agama, khususnya kajian ilmu hadis dan Ilmu fikih. Selain itu, ia juga banyak membahas mengenai nasionalisme dan berbagai masalah terkini yang sedang menjadi pembahasan hangat di kalangan masyarakat. Namanya dikenal publik karena Ilmu dan kelugasannya dalam memberikan penjelasan dalam menyampaikan dakwah yang disiarkan melalui saluran Youtube.Ustadz Abdul Somad saat ini bertugas sebagai dosen di Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim (UIN Suska) Riau. Kajian-kajiannya yang tajam dan menarik membuat banyak orang suka dengan tausiahnya. Ulasan yang cerdas dan lugas, ditambah lagi dengan keahlian dalam merangkai kata yang menjadi sebuah retorika dakwah, membuat ceramah Ustadz Abdul Somad begitu mudah dicerna dan mudah dipahami oleh berbagai kalangan masyarakat. Banyak dari ceramah Ustadz Abdul Somad yang mengulas berbagai macam persoalan agama. Dan bahkan bukan itu saja, ceramah Ustadz Abdul Somad juga banyak yang membahas mengenai masalah-masalah terkini, nasionalisme dan berbagai masalah yang sedang menjadi pembahasan hangat di kalangan masyarakat.Sejak dari bangku sekolah dasar dirinya dididik melalui sekolah yang berbasis pada Tahfiz Alquran. Tamat dari SD Al-Washliyah Medan tahun 1990, ia melanjutkan pendidikannya ke MTS Mu’allimin al-Washliyah Medan. Setelah tamat tahun 1993, ia melanjutkan pendidikan ke Pesantren Darularafah Deliserdang Sumatera Utara selama satu tahun. Lalu tahun 1994, ia pindah ke Riau untuk melanjutkan pendidikan di Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, Indragiri Hulu dan menyelesaikannya di tahun 1996. Tahun 1996–1998 ia kuliah di UIN SUSKA Riau.Tahun 1998, ia merupakan salah satu dari 100 orang yang menerima beasiswa yang dibuka oleh Pemerintah Mesir untuk orang indonesia belajar di Universitas Al-Azhar mengalahkan 900-an orang lainnya yang mengikuti tes untuk mendapatkan beasiswa tersebut. Abdul Somad mendapatkan gelar Lc-nya dalam waktu tiga tahun 10 bulan.Kemudian pada tahun 2004, kerajaan Maroko menyediakan 15 beasiswa bagi pendidikan S2 di Institut Dar Al-Hadis Al-Hassania yang setiap tahunnya hanya menerima 20 orang murid dengan rincian 15 orang Maroko dan lima orang untuk asing. Abdul Somad pun terpilih untuk masuk dalam kuota penerimaan 5 orang asing tersebut melalui jalur beasiswa S2 yang diselesaikannya dalam waktu satu tahun 11 bulan.
Profil Singkat beliau dari sumber https://profilbiodataustadz.blogspot.co.id/2016/09/profil-dan-biodata-ustadz-abdul-somad.html
Pendidikan Ustadz Abdul Somad
- SD al-Washliyah, tamat 1990
- Mts Mu'allimin al-Washliyah Medan, tamat 1993
- Madrasah Aliyah Nurul Falah, Air Molek, In-hu, tamat 1996
- S1 Al-Azhar, Mesir.
- S2 Dar Al-Hadits Al-Hassania Institute, Kerajaan Maroko
Pengabdian Ustadz Abdul Somad
- Dosen Bahasa Arab di Pusat Bahasa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
- Dosen Tafsir dan Hadits di Kelas Internasional Fakultas Ushuluddin UIN Suska Riau.
- Dosen Agama Islam di Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Azhar Yayasan Masmur Pekanbaru.
- Anggota MUI Provinsi Riau, Komisi Pengkajian dan Keorganisasian Periode : 2009 – 2014.
- Anggota Badan Amil Zakat Provinsi Riau, Komisi Pengembangan, Periode : 2009 – 2014.
- Sekretaris Lembaga Bahtsul Masa’il Nahdlatul Ulama Provinsi Riau, Periode : 2009 – 2014.
Karya Ilmiah Ustadz Abdul Somad
a. Thesis
رجال الموطأ والصحيحين الذين ضعفهم النسائي في كتاب الضعفاء والمتروكين: جمعا ودراسة
b. Terjemah (Arab – Indonesia)
- Perbuatan Maksiat Penyebab Kerusakan Rumah Tangga (Judul Asli: Al-Ma’ashi Tu’addi ila Al-Faqri wa Kharab Al-Buyut), Penulis: Majdi Fathi As-Sayyid. Diterbitkan oleh Pustaka Al-Kautsar, Jakarta, Maret 2008.
- 55 Nasihat Perkawinan Untuk Perempuan, (Judul Asli : 55 Nashihat li al-banat qabla az-zawaj), Penulis: DR. Akram Thal’at, Dar at-Ta’if, Cairo. Diterbitkan oleh Penerbit Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, April-2004.
- 101 Kisah Orang-Orang Yang Dikabulkan Doanya (Judul Asli: 101 Qishash wa Qishah li Alladzina Istajaba Allah Lahum Ad-Du’a’, Majdi Fathi As-Sayyid. Diterbitkan oleh Pustaka Azzam – Jakarta, Desember 2004.
- 30 Orang Dijamin Masuk Surga (Judul Asli: 30 al-mubasysyarun bi al-jannah), DR.Mustafa Murad, Dar al-Fajr li at-Turats,Cairo. Diterbitkan oleh Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, Juli-2004.
- 15 Sebab Dicabutnya Berkah (Judul Asli: 15 sabab min asbab naz’ al-barakah), Penulis: Abu Al-Hamd Abdul Fadhil, Dar ar-Raudhah-Cairo. Diterbitkan oleh Cendikia Sentra Muslim-Jakarta, Agustus-2004.
- Indahnya Seks Setelah Menikah (Judul Asli : Syahr al-‘asal bi la khajal), DR. Aiman Al-Husaini, diterbitkan oleh Penerbit Pustaka Progresif, Jakarta, September 2004.
- Beberapa Kekeliruan Memahami Pernikahan (Judul Asli: Akhta’ fi mafhum az-zawaj, Muhammad bin Ibrahim Al-Hamd, diterbitkan oleh Penerbit Pustaka Progresif- Jakarta, September 2004.
- Sejarah Agama Yahudi (Judul Asli: Tarikh ad-Diyanah al-Yahudiyyah), diterbitkan oleh Pustaka al-Kautsar, Jakarta, Desember 2009.
Dan berikut ini salah satu tulisan tentang Ustadz Abdul Somad, Abdul Somad, Ustaz Zaman Now, yang ditulis oleh salah satu ustadz mimin hikayatsantri.com di Pesantren Modern Al Manar 2006 silam, Ust. Zulham Wahyudani yang dimuat di Harian Serambi Indonesia, Jumat, 8 Desember 2017 .
http://aceh.tribunnews.com/2017/12/08/abdul-somad-ustaz-zaman-now
______________________________________________________
Website : http://www.hikayatsantri.com/
Facebook : https://www.facebook.com/hikayatsantri/
Instagram : https://www.instagram.com/hikayatsantri/
______________________________________________________
Ayo Hadiri !