Dua hari lalu media-media kita heboh dengan berita kepulangan Habieb Rizieq Shihab. Para jamaah dan laskar FPI segera merapatkan barisan demi mempersiapkan penyambutan sang imam besar. Tapi ternyata sang imam urung pulang. Bagaimana perasaan para penanti? Entahlah, yang pasti harapan mereka menunggu tak jua kunjungan mati.
Ini bukan kabar pulang pertama. Sebelumnya juga sudah pernah tersiar isu beliau akan kembali ke tanah air. Namun urung juga. Lalu apa pentingnya berita-berita tentang kepulangan Habieb Rizieq tersebut?
Tahun 2013 saya pernah menulis sebuah cerpen di koran Serambi Indonesia berjudul, "Persekongkolan Mujair". Bercerita tentang seorang Mahaguru yang dianggap keramat ditunggu kedatangannya ke sebuah kampung dimana penduduknya sudah putus asa dengan keadaan hidup dan berharap sang Mahaguru tiba demi menuntaskan kutukan. Baca lengkapnya di link ini: https://nazaralam.wordpress.com/2013/11/03/persekongkolan-mujair/
Terkadang ketika membaca cerpen itu aku menyimpan harap semoga Mahaguru tersebut bukan Habieb Rizieq. Ehehehe
Pada Februari 2014 saya pernah menulis sebuah Cang Panah (tulisan bebas) di blog mengenai saya diterima dengan antusias oleh fans ketika turun dari pesawat. Baca di sini: https://nazaralam.wordpress.com/2014/02/22/faktor-c/#more-1278
Waktu menulis itu, Apache13 belum rekaman, baru nyanyi di panggung-panggung kecil saja, konon lagi punya fans. Namun tiga dan empat tahun kemudian rupanya itu jadi kenyataan. Saya punya fans, ditunggu dengan antusias. Syukranallah!
Saya pernah digadang-gadang tak akan pernah selesai kuliah. Konon lagi waktu itu Apache13 mulai dapat jatah panggung. Mengingat kuliah sudah masuk 7 tahun, resah saya. Suatu sore pada tahun 2014 saya mengajak @amekbarli membuat lagu "Kaleuh Kuliah" dengan harapan bisa jadi doa. Setahun kemudian kuliah saya selesai meski harus berkasus ini itu dulu.
Hal yang sama juga terjadi ketika saya membuat lagu "Tutorial Lake Meukawen" di album kedua Apache13. Saat menulis lirik lagu tersebut, saya tidak punya pacar dan belum berencana bertunangan. Amek mengingatkan saya itu bakal jadi ramalan, tapi saya patahkan ucapannya sebab memang saya tidak punya rencana.
Lagu selesai direkam. Saya pulang kampung lebaran. Tiba-tiba, sungguh di luar rencana, Tuhan membuka pintu hati saya. Segalanya berlaku cepat. Sebulan kemudian keluarga saya melamar. Dan begitulah. Sekarang bang Za sudah tunangan.
Terbanyak menjadi kenyataan adalah teman yang kemudian berseberangan seperti di lagu "Alahom" yang kami tuliskan. Di tulisan, teman saya Shakir dan Wak Lah yang paling banyak merasa teramalkan. Shakir tidak pernah punya riwayat kerasukan, saya menulis itu terjadi di tulisan berjudul "Termasuk". Tak lama kemudian dia kerasukan. Shit!
Wak Lah, saya tulis jadi asisten kepala desa di naskah drama "Cetet", sekarang dia jadi Sekdes. Saya memilih jadi penyanyi ketika disuruh pilih karakter saat observasi teater, hari ini jadi penyanyi. Masih banyak lain buktinya.
Dari sepanjang itu bukti itu, saya hanya ingin berkata, buatlah karya yang baik. Sebab karya tersebut bisa jadi suatu hari akan menjelma serupa doa. Baik karyamu, akan baiklah doamu, baik pula yang dikabulkan untukmu. Atau setidaknya menjadi cerminan dirimu. Kau buat karya dengan tokohmu sebagai penderita, kau akan tercermin sebagai seorang yang penuh luka lara atau kelak kau akan menderita. Maka, dari itulah kemudian kami belajar.
Dan sebab itu mengapa di lagu-lagu Apache13 kami hindari suara luka, patah hati, sengsara. Karena kami tidak tercermin sebagai seorang luka lara dan tak ingin pula berdoa. Maka dapatlah kau dengar lagu-lagu penuh motivasi dan keyakinan batin kami. Dari lagu bisa kau baca, begitulah kami sebenarnya atau setidaknya kami berharap itu jadi ramalan serta doa.
Sep bereh cerita,,, neukarang lagu saboh bg
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
postingan yang bagus gulistan,saya suka karya-karya kamu termasuk di bagian musik.👍👍👍
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Mantap bang saya juga suka mendengar lagu apache hehe
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Lanjut terus bang @gulistan. Meskipun saya kurang paham lagunya. Tapi telinga ini merasa nyaman. Artinya, lagu @apache13 memiliki makna sehingga membuat telanga kami menerima setiap bait nada yang dilantunkan dengan penuh semangat kebahagiaan.
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Oleh karena itu, maka tulislah yang indah baik-baik saja...
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Lon preh pelem @apache13 meuen bak XXI, sabtitel inggreh ngon endonesya.
Wakanda, eh... Atjeh Forever!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Amiiin ya Rabbana
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
segar, enjoy
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Ucapanmu adalah doamu!
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Maka ucapkanlah yang baik2.. YNg bermanfaat bagi kita dan sekitar kita..
Smoga kebaikan akan kita dapat aamiin..
Salam apchesian..
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit