Khenduri Khataman Al-Qur'an

in writing •  6 years ago 

Selama Ramadhan, pada setiap surau dan masjid-masjid disibukkan dengan suara lantunan Alquran. Hal itu dilakukan, baik oleh anak-anak, remaja bahkan oleh para orang tua. Tadarus dilakukan sangat bervariasi, ada yang memulainya dari sejak usai shalat tarawih hingga jelang sahur, setelah subuh, jelang Dhuha dan sebagainya. Jelasnya ini adalah amal tambahan disamping amalan puasa yang di wajibkan oleh Allah saat Ramadhan.

Tadarus dilakukan juga sangat bervariasi, kadang sendirian, kadang berdua, bahkan berkelompok. Seorang membacanya kemudian beberapa yang lain menyimak dan menegur apabila pembaca Alquran khilaf atau salah dalam hal tajwid dan bacaan lainnya. Begitu dilakukan seterusnya.

Setiap surau minimal harus mampu mengkhatam Alquran minimal dua kali selama Ramadhan. Jumlah khataman tersebut sangat ditentukan oleh jumlah pembaca Alquran dan waktu tadarus. Semakin sering dan ramai, maka jumlah khataman Al-Qur'an juga semakin banyak. Bahkan dapat melebihi dengan jumlah yang biasanya ditargetkan.

Saat Al-Qur'an telah dikhatam maka saatnya para petua menentukan waktu yang tepat untuk melakukan kenduri sebagai tanda Al-Qur'an telah dikhatam. Biasanya dilakukan saat usai shalat taraweh. Dulu saat saya berusia sekitar 7 tahun, seingat saya kenduri sering digelar saat dini hari.

IMG_20180609_222453.jpg

Itu berkisar antara jam 12.00 dini hari hingga jam 2.00 jelang pagi. Namun saat ini, kenduri khataman atau biasanya di sebut 'Tamat' itu digelar lebih cepat yaitu pada jam 10.00, mengingat ada banyak anak-anak yang juga ikut hadir untuk mencicipi sejumlah kenduri khataman tersebut.

Aktivitas tadarus yang dilakukan saat Ramadhan adalah sebuah aktivitas luarbiasa. Karena saat Ramadhan seluruh aktivitas ibadah yang dilakukan oleh umat muslim akan dilipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT. Termasuk membaca Al-Qur'an dan berbagai aktivitas ibadah lainnya.

Selain membaca, kita juga berusaha untuk memahami isi dari bacaan tersebut. Sehingga dapat kita implementasikan bagi kehidupan sehari-hari. Sehingga dapat memantapkan jiwa raga kita beribadah kepada Allah SWT. Semoga kita tetap menjadi pribadi yang konsisten dalam melaksanakan sejumlah ibadah pada bulan ramadhan dan bulan-bulan lainnya. Meski Alquran telah dikhatam, bukan berarti kita berhenti untuk membacanya, meski pada bulan selain Ramadhan. Amin.

IMG-20171113-WA0018.jpg

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!