Seni merangkai minuman untuk isi peurakan (tempat menaruh barang bawaan berbentuk rumah Aceh mini) saat intat linto (menghantar mempelai pria).

in esteem •  6 years ago 

Dear steemians!

Malam ini saya akan berbagi foto seni merangkai minuman sebagai alat hantaran dari linto yang dimasukkan kedalam peurakan.

image

Didalam adat daerah Aceh, ada yang namanya hantaran dari linto yang berupa makanan dan minuman ringan yang dimasukkan dalam satu wadah yang dinamakan peurakan.

Makanan dan minuman tersebut biasanya dibungkus rapi supaya indah dengan kertas berwarna warni. Ini bermakna bahwa dari pihak linto sangat menghargai dan menghormati kepada pihak dara baro (mempelai wanita).

image

Kalau biasanya satu botol minuman dibungkus persatu kertas berwarna. Yang mengerjakan ini semua adalah muda-mudi dari kampung linto tersebut saat malam hari.

Minuman dan makanan ringan tersebut dibawa oleh teman-teman dari sang linto untuk berpartisipasi dalam proses acara intat linto tersebut. Bila dirasa belum mencukupi baru pihak keluarga linto menambahnya lagi.

image

Selain makanan dan minuman ringan yang dimasukkan kedalam peurakan, masih ada juga meuneume (bawaan) dari linto lainnya, seperti dalong (dulang) yang berisi kue-kue khas daerah.

Dan ada juga tebu yang berjumlah harus ganjil. Tebu tersebut pun harus perbatang yang pajang tanpa boleh memotong. Bukan hanya batangnya saja yang tidak boleh dipotong, daunnya pun harus dibiarkan terurai sampai kerumah dara baro.

Thanks You


Resteem & Follow @iwansunarya

Authors get paid when people like you upvote their post.
If you enjoyed what you read here, create your account today and start earning FREE STEEM!
Sort Order:  

Suah tacoba model nyan sang kalinyo.
Ehehe.

Ya ya... Ngat bagah lheuh. Jadi aneuk muda poh brakah dan mat HP sagai saboh sapoe.
Lageenyan model balot nakeuh buet ureung meukarat. Hehehe.

Terima kasih @umarcivil