Disambar Petir, Satu Unit Rumah Hangus Terbakar di Bireuen.
Musibah kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh Indonesia, satu unit rumah kontruksi kayu hangus terbakar pada Minggu, 20/6/2021, sekira pukul 03.30. WIB.
Kebakaran tersebut menghanguskan rumah milik Wardiah (45 tahun) yang merupakan warga Desa Lhok Mambang, Kecamatan Gandapura Bireuen, rumah tersebut hangus terbakar beserta isinya.
Pada saat kejadian, posisi rumah dalam keadaan kosong, Wardiah saat kejadian sedang berada dirumah kakaknya, rumah tersebut terbakar akibat disambar petir. rumah kontruksi kayu beratap seng terbakar bersamaan kondisi cuaca hujan deras dan disertai petir, saat kejadian suasana desa tersebut sedang diguyur hujan deras dan disertai petir.
Tiba-tiba masyarakat sekitar melihat cahaya yang sangat terang diluar, ternyata rumah wardiah terbakar dengan api membesar, lalu meminta pertolongan warga dan berdatangan ke lokasi, warga melakukan penyiraman mencegah api dengan alat seadanya agar tidak menyebar kerumah tangga lainnya disamping barat, dan juga meminta bantuan ke petugas pemadam kebakaran Bireuen, beberapa saat kemudian mobil pemadam tiba dikokasi memadamkan api.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bireuen, Teguh Mandiri Putra membenarkan telah terjadi kebakaran di Desa Lhok Mambang, Kecamatan Gandapura Bireuen, pihaknya setelah menerima informasi dari masyarakat setempat langsung mengerahkan empat unit armada kebakaran ke lokasi kejadian, dua diantara armada dari POS Kuta Blang Bireuen dan POS Induk Bireuen.
Tim Petugas Pemadam Kebakaran Bireuen berhasil memadamkan api, sehingga api tidak meluas ke rumah warga lainnya yang berdekatan dengan rumah korban, namun angin kencang membuat api membesar dan merambat begitu cepat, kondisi rumah wardiah dan isinya habis terbakar tidak bisa diselamatkan.
Pasca peristiwa tersebut Pemerintah Bireuen melalui Dinas Sosial langsung menyalurkan bantuan masa panik untuk korban, bantuan berupa sandang, pangan dan kebutuhan lainnya langsung diserahkan kepada korban didampingi oleh perangkat desa setempat, TNI, Polri dan Camat serta Masyarakat setempat.
Ketua Koordinator Taruna Siaga Bencana (TAGANA) Bireuen Zulfikar, GA mengatakan belum diketahui pasti sumber api menyebabkan kebakaran tersebut, namun diduga rumah tersebut terbakar akibat disambar petir.