Tugu Nol-KM,Kebersihan di Pulau Weh
--------------------------------------------
Selasa, 08 September 2020 Dear Diary, aku sapa pagi ini dari tugu Nol Km - Sabang....
Sabang atau Pulau Weh...Ya jika orang-orang sering bilang adalah Pulau Weh, namun yang terekam dari semua penglihatan ku adalah kota yang bersih. Ini kota bersih banget...mata aku turun dari speed boat tadi tak satu pun kulihat sampah sekecil apapun yang teronggok di sudut-sudut kota ini, beda banget dengan kota Petrodolar yang di banggakan warga Lhokseumawe.
Saya dan kawan-kawan berlibur ke Sabang Minggu kemarin untuk menikmati liburan sambil mencari pengalaman dan pelajaran hidup untuk di tuliskan di sini. Untuk urusan kebersihan aku dan teman-teman mengakui jika warga Pulau Weh - Sabang memiliki kesadaraan dan kepedulian akan kebersihan di lingkungan sekitarnya tinggi sekali.
Iya...Saya menuliskan ini karena sebelumnya sebelum berangkat ke Sabang, aku melintasi suatu kawasan ( pesisir pantai Ulhe lheue ) di situ terlihat banyak sekali plastik bertumpukan dan semua daun-daun itu berserakan di pinggir pantai.
Sampah yang bertumpukan di pinggir pantai
--------------------------------------------
Kembali ke Sabang,sekitar jam 10:00 pagi setelah sarapan aku melihat ada seorang ibu-ibu setengah baya yang melintas di jalan tiba-tiba mengerem kendaraannya dengan terburu-buru memunguti daun yang terletak di tengah jalan,dan memasukannya ke tong sampah kering di dekat kawasan itu, sempat tersenyum takjub aku....subhanallah masyarakat Sabang kesadaran akan hidup bersihnya tinggi sekali, tidak perduli itu jalanan umum jika mereka melihat ada yang mengganggu di jalan mereka pasti akan menyingkirkannya dan pemerintah setempat akan mendenda bagi mereka yang membuang sampah sembarangan.
Dan aku bandingkan dengan pandanganku sebelumnya di Pantai Ulhee Lheue.
Yang menjadi pertanyaan saya di sini ; Bukankah masyarakat kita mayoritas muslim dan bukankah seorang muslim telah di ajarkan bahwa " kebersihan sebagian dari iman " namun mengapa sering kulihat orang masih buang putung rokok sembarangan, meludah sembarangan, membuang bungkus makanan atau tissue sembarang tempat seperti yang terlihat di ujung pantai itu.
Sikap tak bertanggung jawab inilah yang kerap aku jumpai di sekitarku saat ini. Inikah pendidikan dasar yang akan kita tawarkan untuk anak-anak kita kelak, memang sih slogan " jangan buang sampah sembarangan atau jangan merokok di tempat umum " kerap kita jumpai di mana saja, namun itu hanya tempelan stiker yang kurasa justru buang-buang waktu, karena memang bangsa kita ini sebagian besar masyarakatnya buta huruf semua, bagaimana tidak aku katakan buta huruf, jika sudah ada peringatan namun kerap di abaikan....sepertinya peringatan untuk di langgar.
Bukan Ingin Menggurui
--------------------------------------------
Bukan ingin menggurui tapi hanya ingin menyadarkan sesama bahwa kebersihan adalah setengah dari iman.
Setelah melirik ibu tadi dan sarapan di sebuah warung. Saya melanjutkan perjalanan mengelilingi Kota Sabang bersama teman saya,banyak moment indah yang saya dapatkan di sini,jujur saja banyak perubahan yang terjadi di Pulau Weh sejak kedatangan saya peetama pada tahun 2010 silam.
Tidak terasa jam telah beranjak sore, sangking asyik menikmati keindahan Pulau Weh hingga shalat Zhuhur dan Ashar saya harus Jama' sekalian.
Dua hari di sana saya pun kembali pada pagi Kamis menaiki kapal angkut Barang bersama teman saya.
Kapal Yang Saya Tumpangi
--------------------------------------------
Jam 10:15 saya telah mendarat kembali di Pantai Ulhee Lheue dengan menjumpai pemandangan yang sama sebelum saya berangkat.
Setelah singgah di rumah teman,makan siang dan shalat Zhuhur di kediamannya,saya pun kembali ke Lhokseumawe dengan menaiki Mobil teman yang di sopirinya.
Dalam perjalanan rasanya saya ingin kembali ke Sabang melihat kondisi kota bersih dengan tingkat kesadaran masyarakat yang luar biasa.
Saya mengucapkan banyak terimakasih untuk teman-teman yang telah membaca...dan berkomentar.
Salam #meuseraya-teamindonesia01 dan tetap semangat buat anggota tim ; @awie, @elianaelisma,dan @amryksr dan @mainar
Keep steem on❤
Mau tau tentang saya klik link dibawah ;
https://steemit.com/hive-122035/@wira8788/the-diary-game-this-is-me-introductory-post-for-the-diary-game-june-27-2020
Share your post on Twitter and promote #steem.
follow and like;
https://mobile.twitter.com/Wira85793333
Lhokseumawe, 08 September/2020
Thanks for visiting and interesting comments
By; @wira8788
Senang melihat anda aktif kembali.
#onepercent
#indonesia
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit
Postingan ini telah dihargai oleh @steemcurator08 dengan dukungan dari Proyek Kurasi Komunitas Steem.
Ikuti @steemitblog untuk mendapatkan info tentang Steemit dan kontes.
Salam: @anroja
Downvoting a post can decrease pending rewards and make it less visible. Common reasons:
Submit